Achmad Husein menyebut jawaban tiga mahasiswa yang memilih Anies Baswedan saat sesi tanya jawab dengan dirinya, tidak mewakili seluruh mahasiswa.
- Bupati Banyumas Achmad Husein menyebut bahwa jawaban tiga mahasiswa yang memilih Anies Baswedan saat sesi tanya jawab dengan dirinya, tidak mewakili seluruh mahasiswa."Mungkin itu dari kelompok yang sama, lari ke panggung. Tidak mewakili seluruh mahasiswa, pas kebetulan saja," kata Husein.
Momen itu terjadi pada Selasa , saat sesi tanya jawab antara Husein dengan mahasiswa dalam acara Soedirman Student Summit di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Padahal Husein merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan , yang selama ini di berbagai forum secara terbuka menjagokan Ganjar Pranowo sebagai Presiden.
Namun, dalam video itu, Husein mengatakan, tidak mempersoalkan pilihan mahasiswa yang beda dengannya.Baca Juga:"Saya sudah bilang beda pilihanmasalah. Mungkin kalau ikut jadi ajudan milenial bupati, lihat kinerja pemkab, pilihan mereka bisa berubah, ngikut pilihan saya," jelas Husein, dikutip
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pilih-pilih Main Film, Nugie: Masih Banyak BelajarMenurut Nugie, ia masih harus banyak belajar di dunia akting mengingat latar belakangnya sebagai seorang musisi.
Baca lebih lajut »
Yenny Wahid Ngaku Dekat dengan Ganjar, Anies, dan Prabowo, Pilih Siapa?Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid mengaku dekat dengan semua bakal calon presiden Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto....
Baca lebih lajut »
Viral Bupati Banyumas dari PDIP Tanya Capres, 3 Mahasiswa Kompak Jawab Anies Baswedan!Dalam video yang viral di medsos, Bupati Banyumas yang merupakan kader PDIP menanyakan sosok capres pilihan mahasiswa baru Universitas Jenderal Soedirman.
Baca lebih lajut »
Maba UIN Surakarta Keluhkan Masuk Registrasi Pinjol, Rektor Akui KecolonganMahasiswa baru UIN Raden Mas Said Surakarta mengeluhkan masuk dalam registrasi aplikasi pinjaman online (Pinjol) yang diduga digunakan sebagai sponsor.
Baca lebih lajut »
Soal Registrasi Pinjol untuk Maba, Rektor UIN Surakarta Panggil Dema untuk Batalkan KerjasamaRektor UIN Surakarta, Mudhofir mengambil tindakan tegas usai mendapatkan banyak keluhan dari mahasiswa baru soal registrasi aplikasi pinjaman online (pinjol).
Baca lebih lajut »
Bubar Ospek, Maba UIN RM Said Surakarta Dapat Teror dari PinjolPihak DEMA UIN RM Said Surakarta sudah batalkan kerjasama dengan perusahaan pinjol. Maba kadung diteror pinjol.
Baca lebih lajut »