Wakil Presiden AS JD Vance memecah suara imbang di Senat untuk memilih Pete Hegseth sebagai Menteri Pertahanan AS. Hegseth, mantan pembawa acara Fox News dan veteran militer, menghadapi beberapa kontroversi sebelum akhirnya terpilih. Ini menjadi kedua kalinya dalam sejarah AS seorang wakil presiden memecah hasil seri pada penunjukan kabinet.
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Amerika Serikat JD Vance memecahkan suara imbang di Senat pada Jumat agar Pete Hegseth dapat terpilih sebagai menteri pertahanan AS. Vance datang ke Senat untuk memecah hasil seri setelah anggota Partai Republik Mitch McConnell, Lisa Murkowski dan Susan Collins memberikan suara menentang Hegseth. 'Yang setuju 50 dan yang tidak setuju 50.
'Selamat kepada Pete Hegseth. Dia akan menjadi Menteri Pertahanan yang hebat!' tulis Trump di Truth Social. Trump mengatakan Hegseth akan menjadi menteri pertahanan yang 'hebat'. Trump mengatakan dia tidak tahu ketika ditanya oleh wartawan di negara bagian California tempat dia mengunjungi daerah Los Angeles yang hancur akibat kebakaran hutan, mengapa McConnell -- yang mengundurkan diri dari pimpinan Senat pada akhir tahun lalu -- memberikan suara menentang Hegseth.
POLITICS USA CABINET SENATE CONTROVERSY
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Usha Vance, Istri Wakil Presiden AS JD VanceArtikel ini mengulas tentang Usha Vance, istri Wakil Presiden Amerika Serikat JD Vance. Mulai dari latar belakang keluarganya yang akademis, pendidikannya di Yale Law School, karirnya sebagai pengacara, hingga bagaimana ia bertemu dan menikah dengan JD Vance.
Baca lebih lajut »
Sah! KPUD Jakarta Tetapkan Pramono Anung-Rano Karno Sebagai Gubernur dan Wagub Jakarta TerpilihPramono-Rano terpilih karena telah memperoleh suara sah sebanyak 2.183.239 suara atau 50,07%.
Baca lebih lajut »
Irjen Makhruzi Rahman Terpilih Jadi Ketum POSSI 2025-2029Irjen Pol Makhruzi Rahman meraih 16 suara mengalahkan Laksda TNI Wibisono yang meraih 15 suara.
Baca lebih lajut »
Pete Hegseth Berjanji 'Budaya Pejuang' Jika Dikukuhkan Jadi Menteri PertahananPete Hegseth, calon Menteri Pertahanan yang dinominasikan Presiden terpilih AS Donald Trump, berjanji akan menumbuhkan 'budaya pejuang' di Pentagon dalam sidang konfirmasinya di hadapan Komite Angkatan Bersenjata Senat. Hegseth, yang menggambarkan dirinya sebagai 'agen perubahan', menghadapi pertanyaan seputar tuduhan pelecehan seksual, perilaku minum alkohol yang berlebihan, dan pandangannya yang meremehkan perempuan.
Baca lebih lajut »
Walau Kontroversial, Pete Hegseth Makin Dekat ke PentagonDugaan pelecehan seksual, diskriminasi jender, dan minimnya wawasan global tidak menghambat jalan Hegseth masuk kabinet Trump.
Baca lebih lajut »
Kontroversi Menghantui Pete Hegseth dalam Perjalanan Menuju Jabatan Menteri Pertahanan ASCalon Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Pete Hegseth, dihadapkan dengan tantangan besar dalam proses mendapatkan persetujuan dari Senat. Berbagai skandal, termasuk tuduhan KDRT, pelecehan seksual, dan kebiasaan minum-minum berlebihan, membelit sosok mantan komentator Fox News ini. Meski mendapat dukungan dari Partai Republik, pencalonan Hegseth menuai kritik dari anggota senat sendiri dan memicu kontroversi di kalangan publik.
Baca lebih lajut »