Utusan PBB: \u0027Tidak Ada Prospek\u0027 untuk Penyelesaian Politik di Myanmar

Utusan Khusus PBB, Noeleen Heyzer mengatakan kedua belah pihak - militer maupun pihak oposisi sipil - sama-sama ingin menang dengan cara kekerasan.

Utusan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Myanmar mengatakan Kamis bahwa prospek penyelesaian politik untuk pengambilalihan militer di negara itu tidak mungkin terjadi.

Myanmar terperosok ke dalam kekacauan dan kekerasan sejak militer menolak hasil pemilu November 2020 dan menggulingkan pemerintahan sipil yang terpilih secara demokratis pada 1 Februari 2021. Utusan khusus itu merinci dugaan kekejaman militer lainnya, termasuk laporan baru-baru ini tentang pemenggalan dan mutilasi para pejuang Pasukan Pertahanan Rakyat dan pembantaian 28 warga sipil beberapa hari lalu di sebuah biara di negara bagian Shan, Myanmar selatan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dwianto Ingatkan Seluruh Anggota DPRD dari PBB, BeginiWakil Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Dwianto Ananias mengingatkan seluruh anggota DPRD dari PBB, begini.
Baca lebih lajut »

PBB Tiba-Tiba Sebut Tetangga RI Ini 'Negara Gagal', Kok Bisa?Pelapor khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan peringatan terbaru terkait kondisi terbaru di Myanmar pascakudeta pada 2021.
Baca lebih lajut »

Bank Bjb Tawarkan SR018 Sebagai Pilihan Berharga untuk Kemandirian BangsaBank bjb menawarkan SR018, sebagai upaya mengajak masyarakat ikut serta mendorong kemandirian bangsa dengan suku bunga menarik.
Baca lebih lajut »

Isi Surat KKB yang Dititipkan ke Pilot Susi Air, Ditujukan untuk PBB hingga JokowiKelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua menitipkan sepucuk surat kepada pilot Susi Air berinisial LR yang merupakan warga negara Afrika Selatan.
Baca lebih lajut »

Sebelum Pakai Kapal Selam Nuklir, Australia Wajib Patuhi IniPengawas nuklir PBB bersikeras untuk memeriksa kapal selam nuklir masa depan Australia sebelum dan sesudah pembuatan.
Baca lebih lajut »

Indonesia Future Forum Menjawab Tantangan yang Dihadapi BangsaPendiri INADATA Elwin Tobing menyatakan, salah satu tantangan selama 25 tahun ke depan bagi bangsa Indonesia adalah perubahan teknologi yang cepat
Baca lebih lajut »