USK Usul Pembentukan Lembaga Ekonomi Kreatif Aceh

Berita Berita

USK Usul Pembentukan Lembaga Ekonomi Kreatif Aceh
EKONOMI KREATIFUSKACEH
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 91 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 57%
  • Publisher: 78%

Pusat Riset Komunikasi Pemasaran, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kita Kreatif) Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh mengusulkan kepada Pemerintah Aceh untuk membentuk lembaga ekonomi kreatif (ekraf) guna memetakan potensi ekraf lokal. Ketua Pusat Riset Kita Kreatif USK, Meldi Kesuma, menilai ekonomi kreatif memiliki potensi besar sebagai sumber PAD, namun saat ini sektor tersebut di Aceh belum memiliki kelembagaan yang kuat. Ia menekankan pentingnya pemetaan potensi ekonomi kreatif di Aceh yang memiliki keunikan tersendiri dalam bidang kuliner, fesyen, seni, dan kerajinan tangan.

Sabtu, 1 Februari 2025 16:25 WIB. Ilustrasi- Warga mengikuti pelatihan ekonomi kreatif membuat kerajinan dan souvenir khas Aceh di gampong Lambhuk, Banda Aceh , Aceh , Rabu (29/11/2023). (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)Banda Aceh (ANTARA) - Pusat Riset Komunikasi Pemasaran, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kita Kreatif) Universitas Syiah Kuala ( USK ) Banda Aceh mengusulkan kepada Pemerintah Aceh untuk membentuk lembaga ekonomi kreatif (ekraf) guna memetakan potensi ekraf lokal.

'Artinya lembaga ini nanti yang berpikir bagaimana mengembangkan potensi daerah Aceh, terutama dari sektor ekonomi kreatif yang bisa memicu pendapatan asli daerah (PAD),' kata Ketua Pusat Riset Kita Kreatif USK, Meldi Kesuma di Banda Aceh, Sabtu. Meldi menilai ekonomi kreatif memiliki potensi besar sebagai sumber PAD. Tetapi, saat ini sektor tersebut di Aceh belum memiliki kelembagaan yang kuat karena hanya menjadi bagian dari dinas pariwisata. 'Memang sebaiknya pemerintah membentuk satu lembaga ekonomi kreatif seperti di tingkat nasional. Bahkan, di pusat sudah ada kementerian khusus. Artinya, perlu ada dinas ekonomi kreatif atau minimal lembaga yang fokus dalam pengembangannya,' ujarnya. Menurut dia, pembentukan lembaga akan lebih efektif dibandingkan dinas ekonomi kreatif, sebab memerlukan waktu panjang dan harus melalui revisi struktur organisasi tata kelola (SOTK) baru serta persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Karena itu, lanjut Meldi, opsi yang lebih cepat adalah membentuk lembaga khusus yang dapat langsung bekerja dalam memetakan serta mengembangkan potensi ekonomi kreatif di Aceh. Ia juga menyoroti pentingnya pemetaan potensi ekonomi kreatif di Aceh, mengingat daerah ini memiliki keunikan tersendiri, baik dalam bidang kuliner, fesyen, seni, maupun kerajinan tangan. 'Misalnya di Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, hingga Sabang, semua memiliki potensi ekonomi kreatif yang berbeda dan beragam,' ujarnya. Untuk itu, dirinya menekankan bahwa keberadaan lembaga tersebut nantinya dapat membantu pemerintah menggali potensi lokal lebih maksimal. 'Dengan adanya lembaga yang lebih kuat, pengembangan UMKM, inovasi produk, dan potensi ekonomi kreatif di Aceh bisa lebih terarah dan memberikan dampak signifikan bagi perekonomian daerah,' demikian Meldi Kesuma

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

EKONOMI KREATIF USK ACEH BADAN PEMBANGUNAN

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menteri Ekonomi Kreatif Siap Tingkatkan Kontribusi Sektor Ekonomi KreatifMenteri Ekonomi Kreatif Siap Tingkatkan Kontribusi Sektor Ekonomi KreatifMenteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menyatakan Kemenekraf siap bekerja optimal dan mengembangkan kolaborasi dengan seluruh stakeholder untuk meningkatkan kontribusi sektor ekonomi kreatif yang kini mencapai Rp1.400 triliun.
Baca lebih lajut »

Kementerian Ekonomi Kreatif dan Telkomsel Buka Peluang Kerja Sama Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif DigitalKementerian Ekonomi Kreatif dan Telkomsel Buka Peluang Kerja Sama Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif DigitalKementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif dan Telkomsel menjalin kerjasama untuk mendorong sektor ekonomi kreatif sebagai mesin pertumbuhan baru ekonomi nasional.
Baca lebih lajut »

Menteri Ekonomi Kreatif Dukung TVRI dalam Pengembangan Industri KreatifMenteri Ekonomi Kreatif Dukung TVRI dalam Pengembangan Industri KreatifMenteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky, memberikan dukungan penuh kepada TVRI dalam mendorong pengembangan industri kreatif sebagai mesin pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca lebih lajut »

Potensi Ekonomi Kreatif dan Tantangan di Industri Kreatif DigitalPotensi Ekonomi Kreatif dan Tantangan di Industri Kreatif DigitalArtikel ini membahas potensi ekonomi kreatif yang besar, terutama di Indonesia, dan tantangan yang dihadapi industri kreatif digital, seperti kebutuhan akan tenaga kerja terampil. Artikel ini juga menyinggung potensi subsektor desain game dan film digital.
Baca lebih lajut »

UI Teken Kerja Sama dengan Kemenekraf, Bangun Pertumbuhan Ekonomi NasionalUI Teken Kerja Sama dengan Kemenekraf, Bangun Pertumbuhan Ekonomi NasionalUI Teken Kerja Sama dengan Kemenekraf, Diharapkan Ekonomi Kreatif Jadi Mesin Baru Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Baca lebih lajut »

Peran Indonesia pada Organisasi Internasional: ASEAN dalam Pengembangan Ekonomi BiruPeran Indonesia pada Organisasi Internasional: ASEAN dalam Pengembangan Ekonomi BiruJPNN.com : Ekonomi biru dapat menjadi sektor pertumbuhan ekonomi yang cukup menguntungkan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-21 13:11:24