Bareskrim Polri telah memeriksa 14 WNI eks kru kapal ikan Tiongkok yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang. Abk
jpnn.com, JAKARTA - Para warga negara Indonesia yang sempat menjadi kru kapal berbendera Tiongkok Long Xing 629 telah memberikan keterangan mereka kepada penyidik Bareskrim Polri. Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy Sambo mengatakan, jajarannya memeriksa 14 WNI eks anak buah kapal Long Xing 629 terkait dugaan tindak pidana perdagangan orang . Sebelumnya ke-14 WNI itu dipulangkan ke Indonesia melalui Busan, Korea Selatan pada Jumat lalu .
Tujuannya adalah mengonfirmasi syahbandar Kemenhub terkait penerbitan buku pelaut bagi para WNI kru kapal ikan Tiongkok tersebut. Selain itu, Satgas TPPO juga mengonfirmasi pihak maskapai penerbangan Cathay Pacific. Sebab, para WNI yang menjadi ABK kapal Tiongkok itu mengaku berangkat dari Jakarta ke Busan, Korea Selatan menggunakan maskapai penerbangan asal Hong Kong tersebut.Baca Juga: "Kami masih di tahap proses pemberangkatannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bareskrim Polri Periksa 14 WNI ABK Long Xing |Republika OnlineBareskrim Polri meminta keterangan 14 ABK terkait pengalaman bekerja di kapal.
Baca lebih lajut »
Bareskrim Periksa 14 ABK Kapal Cina dalam Kasus Perdagangan OrangABK asal Indonesia tewas karena diduga mendapatkan perlakuan yang tidak layak dari pengelola kapal.
Baca lebih lajut »
Periksa 14 ABK, Bareskrim Temukan Indikasi Eksploitasi di Kapal China'Sementara ada indikasi telah terjadi eksploitasi di kapal tersebut dari kesaksian 14 crew kapal, sebagai bukti awal untuk kami follow up,' kata John.
Baca lebih lajut »
14 WNI ABK Kapal China Masih Diperiksa di Rumah Perlindungan Trauma Center : Okezone Nasional14 WNI ABK Kapal China Masih Diperiksa di Rumah Perlindungan Trauma Center TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini Berita News BeritaNasional .
Baca lebih lajut »
Bareskrim Masih Cari Bukti TPPO WNI di Kapal Long Xing |Republika OnlineBareskrim siap gandeng interpol jika ada bukti kuat TPPO di Kapal Long Xing
Baca lebih lajut »
Bertemu Menlu, 14 ABK WNI Curhat Tak Dapat Gaji-Jam Kerja Tak Manusiawi'Mengenai jam kerja yang tidak manusiawi, rata-rata, kata mereka, mengalami kerja lebih dari 18 jam per hari,' kata Retno.
Baca lebih lajut »