Usai Cabut dari Kesepakatan Ekspor Biji-bijian, Rusia Tembak Rudal ke Lumbung Pangan Ukraina

Indonesia Berita Berita

Usai Cabut dari Kesepakatan Ekspor Biji-bijian, Rusia Tembak Rudal ke Lumbung Pangan Ukraina
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 63%

Rusia dilaporkan mengirim gelombang serangan rudal ke lumbung pangan yang berada di Odessa, Ukraina, Jumat (21/7/2023).

Serangan ini diluncurkan Rusia usai Moskow menarik diri dari kesepakatan ekspor biji-bijian Ukraina via Laut Hitam pada Senin lalu.

Gubernur Odessa Oleg Kiper menyebut dua rudal jelajah Rusia menghantam lumbung pangan di Odessa, menghancurkan 100 metrik ton kacang dan 20 metrik ton jelai. Selain menghancurkan lumbung pangan, serangan ini juga melukai dua orang.Zelenskyy Kesal Dikritik, Pecat Dubes Ukraina untuk Inggris yang Menyebutnya Lakukan Sarkasme

"Musuh terus melanjutkan teror, dan ini jelas terkait kesepakatan biji-bijian," kata Juru Bicara Komando Operasional Selatan Ukraina, Natalia Humeniuk, dikutipUsai kesepakatan biji-bijian Laut Hitam dibekukan, Rusia dan Ukraina mengumumkan akan memperlakukan kapal yang melintas di Laut Hitam sebagai target militer potensial.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Harap Cemas Ancaman Krisis Pangan Gegara Rusia Keluar Perjanjian EksporHarap Cemas Ancaman Krisis Pangan Gegara Rusia Keluar Perjanjian EksporRusia kembali menyerang wilayah Ukraina usai berakhirnya kesepakatan ekspor gandum global pada Senin lalu.
Baca lebih lajut »

Rangkuman Hari Ke-511 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Tidak ke KTT BRICS | Rusia serang OdessaRangkuman Hari Ke-511 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Tidak ke KTT BRICS | Rusia serang OdessaPada hari ke-511 perang Rusia-Ukraina, Moskwa mengumumkan bahwa Putin tidak akan ke KTT BRICS di Afsel terkait adanya surat penangkapan dari ICC.
Baca lebih lajut »

Dubes Ukraina untuk Inggris Dipecat Usai Kritik ZelenskyDubes Ukraina untuk Inggris Dipecat Usai Kritik ZelenskyPresiden Ukraina Volodymyr Zelenksy memecat duta besar negara itu untuk Inggris, Vadym Prystaiko setelah mengkritik responsnya atas bantuan militer Inggris. Presiden...
Baca lebih lajut »

Kontroversi-Fakta Bom Cluster yang Digunakan Rusia-Ukraina dan Dilarang 120 NegaraKontroversi-Fakta Bom Cluster yang Digunakan Rusia-Ukraina dan Dilarang 120 NegaraGedung Putih telah mengonfirmasi bahwa Ukraina menggunakan bom cluster Amerika Serikat (AS) melawan pasukan Rusia di negara tersebut.
Baca lebih lajut »

Empat tewas dan 27 luka-luka dalam serangan Rusia di Odesa, UkrainaEmpat tewas dan 27 luka-luka dalam serangan Rusia di Odesa, UkrainaSedikitnya empat orang tewas dan 27 lainnya terluka dalam serangan pasukan Rusia di kota Odesa, selatan Ukraina dan wilayah Mykolaiv, kata seorang pejabat ...
Baca lebih lajut »

Rudal Rusia Hancurkan Gudang Berisi 60 Ribu Ton Biji-bijian di UkrainaRudal Rusia Hancurkan Gudang Berisi 60 Ribu Ton Biji-bijian di UkrainaRusia menggempur wilayah selatan Ukraina di pelabuhan Odesa. Ukraina mengatakan Moskow telah menghancurkan 60.000 ton biji-bijian dalam serangan itu.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 08:42:22