Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-87, Rusia Resmi Kuasai Pabrik Baja Azovstal dan Mariupol | Kabar24 - Bisnis.com

Indonesia Berita Berita

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-87, Rusia Resmi Kuasai Pabrik Baja Azovstal dan Mariupol | Kabar24 - Bisnis.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 59%

Update Perang Rusia Vs Ukraina Hari ke-87, Rusia Resmi Kuasai Pabrik Baja Azovstal dan Mariupol

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Rusia secara resmi menguasai pabrik baja Azovstal setelah kelompok terakhir tentara Ukraina yang bersembunyi di kawasaan itu menyerah sekaligus menandai berakhirnya pengepungan tiga bulan terhadap benteng terakhir para pejuang di Mariupol.

Saluran telegram pro-Kremlin juga merilis video bersama Sergei Volynsky, komandan unit Brigade Marinir ke-36. Dia mengatakan bahwa unitnya telah menyerah. Unit itu adalah salah satu kekuatan utama yang mempertahankan pabrik baja. “Komando militer yang lebih tinggi telah memberikan perintah untuk menyelamatkan nyawa para prajurit garnisun kami dan untuk berhenti mempertahankan kota,” katanya.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan para pejuang akan diperlakukan sesuai dengan norma-norma internasional untuk tawanan perang, meskipun beberapa politisi senior Rusia menuntut minggu ini mereka diadili dan bahkan menyerukan eksekusi. Dengan daerah perkotaannya yang terbentang di sepanjang garis pantai Laut Azov, kota Mariupol yang terkepung telah menjadi simbol kekerasan terburuk dalam perang agresi Rusia melawan Ukraina.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Rusia: 1.730 Tentara Ukraina Menyerah di MariupolRusia: 1.730 Tentara Ukraina Menyerah di MariupolKementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Kamis (19/5) bahwa ratusan tentara Ukraina telah menyerah di pabrik baja Azovstal yang terkepung di Mariupol, sehingga jumlah total tentara yang telah menyerahkan diri pada minggu ini naik menjadi 1.730. Komite Palang Merah Internasional (ICRC)...
Baca lebih lajut »

Rusia: 700 Pejuang Ukraina di Mariupol Menyerah dalam 24 Jam TerakhirRusia: 700 Pejuang Ukraina di Mariupol Menyerah dalam 24 Jam TerakhirHampir 700 lebih pejuang Ukraina menyerah di pabrik baja Mariupol dalam 24 jam terakhir, tapi, para pemimpinnya dilaporkan masih bersembunyi di dalam area pabrik....
Baca lebih lajut »

Rusia Klaim 531 Tentara Ukraina Kembali Menyerah di MariupolRusia Klaim 531 Tentara Ukraina Kembali Menyerah di MariupolPihak militer Rusia benar-benar yakin telah membebaskan kota pelabuhan Mariupol, Ukraina. Mereka mengklaim seluruh tentara yang ada di kota itu sudah menyerah.
Baca lebih lajut »

Pasukan Rusia 'sepenuhnya bebaskan' pabrik baja Azovstal di MariupolPasukan Rusia 'sepenuhnya bebaskan' pabrik baja Azovstal di MariupolPasukan Rusia telah "sepenuhnya membebaskan" pabrik baja Azovstal di Mariupol, kata Kementerian Pertahanan Rusia pada Jumat (20/5). ...
Baca lebih lajut »

Kuasai pabrik baja, Rusia nyatakan kemenangan penuh di Mariupol - BBC News IndonesiaKuasai pabrik baja, Rusia nyatakan kemenangan penuh di Mariupol - BBC News IndonesiaRusia menyatakan kemenangan dalam pertempuran menguasai Kota Mariupol setelah beberapa bulan mengepung pabrik baja.
Baca lebih lajut »

Rusia Klaim Rebut Mariupol Ukraina, Tingkatkan Serangan di TimurRusia Klaim Rebut Mariupol Ukraina, Tingkatkan Serangan di TimurRusia mengklaim telah merebut kota pelabuhan Mariupol di Ukraina selatan, setelah pejuang Ukraina terakhir yang bersembunyi di pabrik baja kota itu menyerah. Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan kepada Presiden Vladimir Putin bahwa baik pabrik baja Azovstal maupun kota itu telah...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 22:33:32