PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), dan PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) diharapkan memutuskan dividen dalam RUPS 2022.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – PT United Tractors Tbk. , PT Telkom Indonesia Tbk. , dan PT Vale Indonesia Tbk. berencana menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham dengan salah satu mata acara adalah pembahasan penggunaan laba bersih 2022.
Secara histori, anak usaha PT Astra International Tbk. ini membagikan dividen tunai tahun buku 2021 sebesar Rp4,6 triliun atau senilai Rp1.240 per saham. Angka ini setara dengan 45 persen dari laba bersih 2021 yang tercatat sebesar Rp10,28 triliun. Pada 2022, TLKM memutuskan membagikan dividen tunai berdasarkan RUPS Tahun Buku 2021 senilai Rp14,86 triliun atau Rp149,97 per saham. Rasio pembayaran dividen tunai tersebut setara 60 persen dari laba bersih tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp24,8 triliun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Prospek Saham Telkom (TLKM) Tersulut Merger Telkomsel-IndiHomePenggabungan dua entitas usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), yaitu Telkomsel dan IndiHome ditargetkan rampung pada kuartal III/2023.
Baca lebih lajut »
Momen Langka Telkom (TLKM) Tambah Saham TelkomselKepemilikan Telkom atas Telkomsel akan naik menjadi hampir 70 persen, atau penambahan saham pertama kalinya sejak 2002.
Baca lebih lajut »
10 Saham Paling Banyak Diborong Asing 2023, BBRI hingga PTBASejumlah saham big caps seperti BBRI, BBNI, BBCA, TLKM menjadi saham favorit investor asing sepanjang 2023.
Baca lebih lajut »
Siap-siap TLKM Bakal Bagi Dividen Sampai 80% dari Laba BersihTLKM membeberkan bahwa perusahaan berencana kucurkan divoden dari Laba Bersih tahun 2022
Baca lebih lajut »
Terungkap! Ini Biang Kerok RI Dikucilkan AS, Gegara China?Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menilai Amerika Serikat (AS) kurang adil dengan Indonesia, kenapa?
Baca lebih lajut »