Pengujian CoronaVac, kandidat vaksin covid-19 produksi Sinovac Biotech, Tiongkok memasuki uji klinis fase III. Di fase inilah titik berat untuk memastikan keamanannya.
TIM Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung mengajukan rencana kerja kepada komite etik terkait pengujian CoronaVac, kandidat vaksin covid-19 produksi Sinovac Biotech, Tiongkok. Pengajuan ini diperlukan untuk memastikan pengujian tersebut apakah layak dilakukan atau tidak.
Proses pengembangannya sangat kompleks dan memerlukan waktu yang lama kalau ingin mendapatkan vaksin yang aman dan efektif. Karena vaksin ini produk biologi, sehingga penggunaannya harus sesuai. Perlu waktu yang lama, bahkan bisa bertahun-tahun. Itu tadi, tergantung kompleksitasnya. Kami saja yang tinggal melanjutkan uji ke fase III, perlu waktu sekitar 9 bulan untuk memastikan benar-benar aman, siap pakai dan diproduksi.Kami sudah mengajukan rencana kerja kepada komite etik yang terdiri dari Badan POM, dan sejumlah ahli DSMB. Kalau disetujui, kami ada 30 ahli yang sudah terbiasa menguji vaksin seperti yang diproduksi Biofarma, akan memulai uji vaksin fase III minggu depan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Vaksin Covid-19 Tiba di Bandung, Unpad Langsung Uji KlinisUji coba vaksin covid-19 itu akan dilakukan kepada 1.620 subyek yang semuanya merupakan warga Bandung.
Baca lebih lajut »
UPDATE 19 Juli: Tambah 1.639, Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi 86.521'Konfirmasi positif yang kita temukan sebanyak 1.639, sehingga totalnya menjadi 86.521,' ujar Yurianto.
Baca lebih lajut »
19 Juli 2020: Kasus Positif COVID-19 Bertambah 1.639, Total 86.521Kasus sembuh dari COVID-19 pada hari ini bertambah 2.133 dan kasus meninggal dunia bertambah 127
Baca lebih lajut »
UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 19 Juli 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi Jatim, DIY, Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalbar, Kalsel.
Baca lebih lajut »
UPDATE 19 Juli: Total 1.221.518 Spesimen Diperiksa Terkait Covid-19'Hari ini kami melakukan pemeriksaan spesimen 20.504 sehingga total yang sudah diperiksa 1.221.518 spesimen,'
Baca lebih lajut »