UNICEF mengingatkan anak-remaja tak boleh ditahan lebih dari 24 jam.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan PBB untuk Dana Anak-Anak menyoroti perlindungan anak di tengah serentetan unjuk rasa yang melibatkan anak dan remaja belakangan ini di Indonesia, khususnya Jakarta. Menurut UNICEF, hak anak dan remaja Indonesia untuk mengekspresikan diri dan terlibat dalam dialog tentang masalah yang memengaruhi mereka harus dihormati, sebagaimana itu telah diakui dalam kesepakatan tingkat dunia, Konvensi PBB tentang Hak Anak.
Dukungan tersebut, menurut UNICEF, termasuk memberikan perlakuan yang sesuai dengan Undang-Undang tentang Sistem Peradilan Pidana Anak di Indonesia bagi anak dan remaja yang terlibat urusan hukum ketika mereka ikut serta dalam aksi unjuk rasa. Dalam perundang-undangan tersebut, perampasan kebebasan dan pemenjaraan adalah pilihan terakhir.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
24 Warga Sulsel Tewas Akibat Rusuh di Wamena, 1.300 Orang MengungsiGubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyampaikan 24 warga Sulsel meninggal dunia saat kerusuhan di Wamena, Jayawijaya, Papua, pecah. Selain itu, 1.300 warga Sulsel mengungsi dari Wamena. Wamena KerusuhanWamena
Baca lebih lajut »
Prudential Didenda 24 Juta PoundsterlingPengawas keuangan Inggris mendenda Prudential sebesar 24 juta poundsterling karena kegagalan prosedur menjual produk anuitas.
Baca lebih lajut »
Aparat Amankan 3 Mahasiswa dan 24 Pelajar yang Hendak Demo di SamarindaSejumlah mahasiswa dan puluhan pelajar itu diamankan saat berkumpul di Islamic Center Masjid Baitul Muttaqien Jalan Slamet Riyadi.
Baca lebih lajut »
Antisipasi Demo Ricuh, SMAN 24 Pulangkan Siswa Lebih AwalLokasi sekolah yang berdekatan dengan DPR dikhawatirkan jadi titik kumpul massa.
Baca lebih lajut »
Gubernur Ungkap 24 Warga Sulsel Tewas dalam Kerusuhan WamenaGubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah menyebut 24 warga Sulsel tewas dalam kerusuhan di Wamena, Papua. Pemprov buka kemungkinan memulangkan warga Sulsel.
Baca lebih lajut »
Gubernur: 24 Warga Sulsel Meninggal di WamenaAbdullah menyampaikan masih ada warga Sulawesi Selatan di Wamena.
Baca lebih lajut »