Kontribusi UNRWA untuk pengungsi Palestina sangat diperlukan.
REPUBLIKA.CO.ID, BRUSSELS – Uni Eropa menyumbangkan 82 juta euro atau setara Rp 1,3 triliun kepada Badan PBB untuk Pengungsi Palestina . Perhimpunan Benua Biru menegaskan komitmen untuk melindungi pengungsi Palestina.
“Paket senilai 82 juta euro ini sekali lagi menunjukkan komitmen dan dukungan jangka panjang kami kepada UNRWA dan 28 ribu stafnya di lapangan,'' ucap Burgsdorff. Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini mengapresiasi bantuan yang disalurkan UE. “Saya sangat berterima kasih atas dukungan kuat dan andal Uni Eropa kepada UNRWA serta jutaan pengungsi Palestina yang kami layani,” kata Lazzarini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Indeks Kepercayaan Industri Naik, Begini Kontribusi Sektor TembakauPemerintah dinilai harus menjaga pertumbuhan Industri Hasil Tembakau (IHT) yang juga sedang dalam masa pemulihan pasca pandemi COVID-19.
Baca lebih lajut »
Kinerja APBN Awal 2023 Capai Hasil Sangat Positif, Ada Kontribusi Bea CukaiHatta Wardhana membeberkan kontribusi ikut mendorong peningkatan kulitas dan kuantitas hasil produksi dalam negeri
Baca lebih lajut »
Kontribusi Bapak Asuh percepat penurunan stunting di Kalsel - ANTARA NewsANTARA - Keberadaan program Bapak Asuh Anak Stunting di Provinsi Kalimantan Selatan telah berhasil menyumbang peran pada penurunan angka stunting di ...
Baca lebih lajut »
Setahun Setelah Direvitalisasi, Dirut Sarinah Ungkap Kontribusi Produk LokalFetty mengatakan revitalisasi Gedung Sarinah dilakukan sebagai sarana untuk mengembangkan produk-produk lokal.
Baca lebih lajut »
Baru 13 Persen, Kontribusi EBT ke Pembangkit Listrik Masih MinimKontribusi energi baru terbarukan (EBT) terhadap sektor kelistrikan masih terlampau kecil
Baca lebih lajut »
Israel-Palestina Sepakat Perbaiki Hubungan untuk Hentikan KekerasanDalam pernyataan tersebut, Israel dan Palestina bertekad melakukan deeskalasi konflik dan mencegah kekerasan berlanjut.
Baca lebih lajut »