UNFPA soroti tingginya angka kematian ibu pascapersalinan di Indonesia

Indonesia Berita Berita

UNFPA soroti tingginya angka kematian ibu pascapersalinan di Indonesia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 86 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 78%

Dana Penduduk Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Population Fund (UNFPA) menyoroti tingginya angka kematian ibu pasca-persalinan di ...

Dokter Spesialis Kesehatan Seksual dan Reproduksi dari Dana Penduduk Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Population Fund Sandeep Nanwani dalam sebuah gelar wicara di Jakarta, Selasa . Jakarta - Dana Penduduk Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Population Fund menyoroti tingginya angka kematian ibu pasca-persalinan di Indonesia.

Dalam sebuah gelar wicara di Jakarta, Selasa, Dokter Spesialis Kesehatan Seksual dan Reproduksi dari UNFPA Sandeep Nanwani memaparkan data kematian ibu pasca-persalinan di Indonesia mencapai 189 per 100.000 persalinan.Angka tersebut terbilang tinggi di wilayah Asia Tenggara, kata dia, sebab sejumlah negara tetangga memiliki angka yang lebih rendah, seperti Singapura dengan 7 per 100.000 persalinan, Thailand dengan 29 per 100.000, dan Vietnam dengan 46 per 100.000 persalinan.

Dokter Spesialis Kesehatan Seksual dan Reproduksi dari Dana Penduduk Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Population Fund Sandeep Nanwani memaparkan data angka kematian ibu pascapersalinan di Asia Tenggara, dalam sebuah gelar wicara di Jakarta, Selasa . Oleh karenanya, ia memaparkan sejumlah langkah berdasarkan studi klinis untuk mengurangi tingginya angka kematian pasca-persalinan yang diakibatkan oleh perdarahan.

Pertama, kata dia, dengan menurunkan angka anemia pada ibu hamil sebanyak 25 persen, yang bisa dilakukan dengan skrining dan pemberian tablet penambah darah pada remaja putri dan calon pengantin.Langkah selanjutnya, kata Sandeep, dengan melakukan deteksi dini perdarahan pasca-persalinan, dari yang rata-rata sekitar 50 persen menjadi 90 persen. Upaya ini bisa menurunkan angka kematian hingga 50 persen.

"Dan luar biasanya, kalau semua ini dilakukan maka secara efektif angka kematiannya bisa menurun hingga 80 persen," ucap Sandeep.Menurut Sandeep, peran bidan sangat krusial dalam melakukan pencegahan anemia, deteksi awal perdarahan, serta stabilisasi kondisi perdarahan yang dapat menurunkan kematian akibat perdarahan pasca-persalinan sebanyak 80 persen.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mahakarya Bangsa, IKN Siap Rayakan HUT RI, Soal Perpindahan Masih Perlu WaktuMahakarya Bangsa, IKN Siap Rayakan HUT RI, Soal Perpindahan Masih Perlu WaktuIbu Kota Nusantara merupakan mahakarya bangsa Indonesia, yang benar-benar dibangun oleh putra bangsa sendiri .
Baca lebih lajut »

Dibanjiri Dana Asing Triliunan Rupiah, Sudah Saatnya Investor Pesta?Dibanjiri Dana Asing Triliunan Rupiah, Sudah Saatnya Investor Pesta?Indonesia dibanjiri dana asing baik dari riil dan pasar keuangan ada aliran dana asing masuk
Baca lebih lajut »

Indonesia Galang Dana, Dubes Palestina: Terimakasih untuk Imam Besar Masjid Istiqlal dan Masyarakat IndonesiaIndonesia Galang Dana, Dubes Palestina: Terimakasih untuk Imam Besar Masjid Istiqlal dan Masyarakat IndonesiaBerita Indonesia Galang Dana, Dubes Palestina: Terimakasih untuk Imam Besar Masjid Istiqlal dan Masyarakat Indonesia terbaru hari ini 2024-08-02 19:57:39 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Surga Penyelundupan Narkoba di Laut IndonesiaSurga Penyelundupan Narkoba di Laut IndonesiaMenjaga laut Indonesia adalah menjaga kedaulatan bangsa dan negara karena Indonesia adalah kelautan.
Baca lebih lajut »

UNFPA tekankan urgensi data inklusif untuk atasi masalah kependudukanUNFPA tekankan urgensi data inklusif untuk atasi masalah kependudukanDana Penduduk Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Population Fund (UNFPA) menekankan urgensi data inklusif untuk mengatasi berbagai masalah ...
Baca lebih lajut »

Sekjen PBB: Target capai nol kelaparan di dunia 'sudah melenceng'Sekjen PBB: Target capai nol kelaparan di dunia 'sudah melenceng'Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres memperingatkan bahwa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2 (Sustainable ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 02:51:54