UMKM Lebih Suka Pinjam Dana Lewat Pinjol, Ini Data OJK

Indonesia Berita Berita

UMKM Lebih Suka Pinjam Dana Lewat Pinjol, Ini Data OJK
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 cnbcindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 74%

OJK mencatat pembiayaan UMKM dari P2P lending mencapai Rp 51,46 triliun, tumbuh 28,11% secara tahunan (yoy).

- Otoritas Jasa Keuangan mencatat kinerja outstanding pembiayaan fintech peer to peer lending atau pinjaman online pada Mei 2023 sebesar Rp 51,46 triliun atau tumbuh sebesar 28,11% secara tahunan .

Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi, Aman Santosa mengungkapkan, dari jumlah tersebut, sebesar 38,39% merupakan pembiayaan kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dengan penyaluran kepada UMKM perseorangan dan badan usaha masing-masing sebesar Rp 15,63 triliun dan Rp 4,13 triliun.

"Data oustanding pembiayaan tersebut adalah nilai pokok pinjaman dari masyarakat yang masih beredar melalui pinjaman online di mana jumlahnya masih bisa naik ataupun turun serta bukan angka pinjaman yang bermasalah," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Senin .Sementara itu tingkat pinjaman bermasalah atau tingkat wanprestasi 90 hari di P2P lending mencapai 3,36% per Mei 2023, naik dari bulan sebelumnya 2,82%.

Masyarakat juga diminta untuk memilih pinjaman online yang sudah berizin OJK yaitu sebanyak 102 perusahaan dan tidak menggunakan pinjaman online yang ilegal karena hanya akan banyak merugikan masyarakat. "OJK juga terus memberikan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai instrumen komunikasi untuk memanfaatkan pinjaman online ini secara bijak seperti untuk kebutuhan yang produktif dan bukan untuk kepentingan konsumtif," tuturnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

cnbcindonesia /  🏆 7. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pinjaman Online untuk UMKM Meningkat, OJK: Akses Pembiayaan Lebih Mudah dan CepatOJK mengatakan pinjaman online untuk UMKM perseroan mencapai Rp 15,63 triliun. Sedangkan untuk badan usaha Rp 4,13 triliun.
Baca lebih lajut »

Denpom XIV/3 Kendari Bantah Anggotanya Perkosa Mahasiswi, Sebut Keduanya Suka Sama SukaDenpom XIV/3 Kendari Bantah Anggotanya Perkosa Mahasiswi, Sebut Keduanya Suka Sama SukaDenpom XIV/3 Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) membantah anggotanya Prada F diduga memperkosa mahasiswi. Pasalnya, keduanya suka sama suka. - Halaman 1
Baca lebih lajut »

Ada Angin Segar untuk Pelaku UMKM, Menkop UMKM Upayakan Deadline Sertifikasi Halal Diundurkan - Jawa PosAda Angin Segar untuk Pelaku UMKM, Menkop UMKM Upayakan Deadline Sertifikasi Halal Diundurkan - Jawa PosUMKM wajib miliki sertifikasi halal dan diberi deadline hingga 2024. Menkop UMKM mengupayakan deadline sertifikasi halal mundur hingga 2025
Baca lebih lajut »

Menkop UMKM Sebut Revitalisasi Pasar Tradisional Dongkrak Transformasi Digital UMKM - Jawa PosMenkop UMKM Sebut Revitalisasi Pasar Tradisional Dongkrak Transformasi Digital UMKM - Jawa PosMenkop UMKM Teten Masduki dukung transformasi digital pedagang di pasar tradisional Surabaya untuk berjualan secara online
Baca lebih lajut »

Siti Rujiah Khairul Raih Penghargaan Tokoh Inspiratif Pegiat Pembangunan dan Pengembangan UMKM di Festival 6Siti Rujiah Khairul Raih Penghargaan Tokoh Inspiratif Pegiat Pembangunan dan Pengembangan UMKM di Festival 6Istri Wali Kota Tarakan ini mengungkapkan bahwa penghargaan yang diberikan Liputan6.com merupakan energi positif yang baik untuk Dekranasda guna memacu UMKM Kota Tarakan lebih baik dan lebih kreatif.
Baca lebih lajut »

Ada Modus Penipuan Baru Menguras Isi Rekening, Simak Tiga Jurus OJK untuk MelawannyaAda Modus Penipuan Baru Menguras Isi Rekening, Simak Tiga Jurus OJK untuk MelawannyaTiga jurus untuk mengamankan data perbankan dari penipuan
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 03:53:14