Para pejabat Ukraina menuduh Rusia menarget sistem listrik Ukraina dan infrastruktur sipil lainnya setelah pasukan Ukraina mencapai kemajuan dalam melakukan serangan balasan di bagian timur laut negara itu.
“Pemadaman total di wilayah Kharkiv & Donetsk, pemadaman sebagian di Zaporizhzhia, Dnipropetrovsk & Sumy,” cuit Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Minggu larut malam. “Tidak ada fasilitas militer, sasarannya adalah menghilangkan cahaya dan panas dari orang-orang.”
Panglima militer Ukraina, Jenderal Valerii Zaluzhnyi, mengatakan, Ukraina telah merebut kembali wilayah seluas sekitar 3.000 kilometer persegi dari pasukan Moskow sejak awal September. Ia mengatakan pasukan Ukraina kini hanya 50 kilometer dari perbatasan dengan Rusia. Kemajuan di medan tempur menandai keberhasilan terbesar Ukraina sejak awal perang, ketika pasukan Ukraina menggagalkan upaya Rusia untuk merebut ibu kota, Kyiv. Serangan Ukraina di Kharkiv tampaknya mengejutkan Moskow, yang telah memindahkan banyak tentaranya dari daerah itu ke selatan, di mana Kyiv secara terbuka mengumumkan serangan balasan.
Tetapi penarikan mundur itu menuai komentar marah dari blogger militer Rusia dan komentator nasionalis, yang menganggap ini sebagai kekalahan besar dan mendesak Kremlin agar memperkuat upaya perang. Mereka mengkritik penguasa Rusia karena menggelar pesta kembang api dan perayaan mewah lainnya di Moskow yang menandai hari libur kota itu pada hari Sabtu lalu. Dalam penilaiannya, Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan pasukan Ukraina terus mencapai kemajuan signifikan di Kharkiv.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anies Respons Pemotor Terpeleset di Kawasan Kota Tua: Melanggar Jalan Tak Hormati Pejalan KakiAnies mengatakan para pengendara tersebut melanggar karena memasuki kawasan para pejalan kaki.
Baca lebih lajut »
Selain Presiden, Para Menteri Juga Hadir Di Muktamar Muhammadiyah |Republika OnlineMuktamar Muhammadiyah akan dihadiri presiden dan menteri.
Baca lebih lajut »
Mentan SYL Dorong Para Ahli Perkuat Keamanan Pangan NasionalSYL menegaskan, sektor pertanian mampu tumbuh dengan baik di saat sektor lainnya melemah akibat berbagai hal.
Baca lebih lajut »
Pemprov Jabar Tunggu Kiprah Para Doktor - Pikiran-Rakyat.comMenurut Gubernur, saat ini ekonomi Indonesia menempati urutan ke-16 di antara anggota G-20 dan diprediksi akan menempati urutan ke-4 pada.
Baca lebih lajut »
Rektor UP Minta Para Mahasiswa Cepat Lulus dan IPK di Atas 3Dalam sambutannya, Prof. Edie Toet menyampaikan berbagai kiat-kiat untuk bisa sukses dan lulus tepat waktu sebagai mahasiswa di Universitas Pancasila.
Baca lebih lajut »