Ukraina mengklaim bahwa 1.030 tentara Rusia tewas dalam 24 jam terakhir dan juga mengatakan bahwa pasukannya menghancurkan 25 tank Rusia dalam dua hari terakhir.
Anggota Brigade Serbu Terpisah ke-3 Angkatan Bersenjata Ukraina menembakkan howitzer 152 mm 2A65 Msta-B, dekat Bahmut, di wilayah Donetsk, Ukraina, 6 Februari.
Namun Moskow membantah pasukannya mengalami kekalahan besar dan mendaku bahwa pihaknya juga telah menewaskan banyak tentara Ukraina. Ukraina dan para sekutunya di Barat mengatakan Rusia mengerahkan tentara sebanyak itu ke Ukraina timur untuk meraih banyak kemenangan sebelum memasuki tahun kedua perang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dubes Ukraina: Rakyat Ukraina adalah PahlawanUkraina adalah bangsa yang kuat. Pemerintah dan rakyat Ukraina memilih untuk melawan kediktatoran dan tirani demi kemerdekaan dan keadilan. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Ukraina Tak Akan Invasi Balik Rusia dengan Senjata Barat, Ini AlasannyaAda konsensus mengenai hal ini, kata Kanselir Jerman Olaf Scholz. Ukraina tidak akan menginvasi balik wilayah Rusia dengan senjata modern yang dipasok...
Baca lebih lajut »
Dipasok GLSD, Ukraina Siap Bom Rusia dari Penjuru ArahPentagon secara resmi mengkonfirmasi bahwa Amerika Serikat (AS) akan memasok roket baru yang mampu meningkatkan jangkauan serangan balik Ukraina dalam perangnya...
Baca lebih lajut »
Israel Pikir-pikir Kirim Iron Dome ke Ukraina, Tak Ingin Perang dengan RusiaKami tidak tertarik mengadakan konfrontasi militer antara Israel dan Rusia, kata Netanyahu. Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu mengatakan Israel akan mempelajari...
Baca lebih lajut »
AS Transfer Dana dari Aset Rusia yang Disita ke UkrainaJaksa Agung Amerika Serikat (AS) Merrick Garland mengumumkan transfer pertama aset milik Rusia yang disita berdasarkan sanksi yang dijatuhkan kepada Moskow. Jaksa...
Baca lebih lajut »
Menhan Ukraina: Serangan Besar Rusia Mungkin Segera TerjadiUkraina hari Minggu (5/2) mengatakan pihaknya merencanakan persiapan kemungkinan terjadinya ofensif besar-besaran Rusia bulan ini bertepatan dengan peringatan satu tahun invasi Rusia pada 24 Februari, tetapi menambahkan Ukraina memiliki cadangan untuk menahan pasukan Rusia. Menteri Pertahanan...
Baca lebih lajut »