PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan terus meningkatkan kecepatan pengujian Kereta Cepat Jakarta-Bandung hingga 385 kilometer per jam.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Untuk mencapai titik puncak kecepatan teknis tersebut, KCIC melakukan sejumlah penyempurnaan sarana di berbagai aspek.
“Penyempurnaan prasarana yang dimaksud dilakukan pada aspek jalur, sinyal, komunikasi, kelistrikan, hingga pengamanan," kata Emir dalam keterangan resminya, Selasa . Emir menambahkan, penyempurnaan prasarana KCJB ini tetap membutuhkan dukungan masyarakat salah satunya adalah dengan tidak memasuki dan beraktivitas di sekitar jalur KCJB. Selain membahayakan masyarakat, tindakan tersebut juga dapat mengganggu keselamatan perjalanan KCJB.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Membandingkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan Milik China-JermanKereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) bakal beroperasi pada 18 Agustus 2023.
Baca lebih lajut »
Viral, Video Uang Koin Tegak Berdiri saat Kereta Cepat Jakarta-Bandung Melaju 180 Km/JamSebuah video memperlihatkan uang koin Rp500 dalam posisi berdiri tetap stabil meski kereta cepat Jakarta-Bandung melaju dalam kecepatan 180 kilometer per jam (km/jam).
Baca lebih lajut »
Berbahaya, Warga Tak Boleh Terbangkan Layangan dan Drone di Area Kereta Cepat Jakarta BandungLayang-layang dan drone berpotensi mengganggu kelancaran perjalanan kereta cepat, terlebih saat ini jalur kereta cepat sudah dialiri listrik saat adanya uji coba.
Baca lebih lajut »
Dibagi dalam 3 Kelas, Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Mulai Rp150.000Harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung diperkirakan mulai Rp150.000 hingga Rp350.000 sesuai kelas penumpangnya.
Baca lebih lajut »
Jalan Panjang Nan Berliku Proyek Kereta Cepat hingga Dipuji 'Koin Berdiri'Operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan dimulai 18 Agustus 2023. Siapa sangka, perjalanan proyek ini sempat berliku.
Baca lebih lajut »