Twitter diketahui sedang melakukan uji coba fitur baru agar pengguna dapat mengatur siapa saja yang dapat membalas kicauannya.
Liputan6.com, Jakarta - Twitter tengah melakukan uji coba fitur baru untuk penggunanya beberapa hari lalu. Dengan fitur ini, pengguna dimungkinkan untuk mengatur siapa saja yang dapat membalas unggahannya di Twitter.
Kendati demikian, mereka masih dapat melihat, me-like, atau me-retweet kicauan tersebut. Hanya, mereka memang tidak bisa membalas langsung ke pembuat cuitan. Sebagai informasi, Labels pertama kali diperkenalkan pada awal tahun ini. Lewat fitur Labels, Twitter menandai kicauan berisi informasi yang dibuat-buat atau manipulatif, sehingga menimbulkan disinformasi dan dapat menyesatkan.
3 dari 3 halamanPenerapan Fungsi LabelsTwitter membagi konten menyesatkan soal Covid-19 dalam tiga kategori, yakni misleading information, disputed claims, dan unverified claims. Tiap konten nantinya akan mendapatkan tindakan berbeda tergantung pada kategorinya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
AS Sukses Uji Coba Senjata Laser yang Bisa Hancurkan Pesawat di UdaraKapal perang Angkatan Laut AS dilaporkan sukses menguji coba senjata laser bertenaga tinggi yang bisa menghancurkan pesawat yang sedang mengudara. SenjataLaser
Baca lebih lajut »
Pemerintah Trump Pertimbangkan Uji Coba Bom Nuklir ASJika benar-benar dilakukan, maka itu akan menjadi tes bom nuklir pertama Amerika sejak 1992. Administrasi Trump mempertimbangkan...
Baca lebih lajut »
AS Berencana Uji Coba Nuklir Lagi sejak 1992Sejak berkuasa pada Januari 2017, pemerintahan Presiden Trump sudah mengabaikan tiga pakta pengetatan senjata.
Baca lebih lajut »
Thailand Mulai Uji Coba Vaksin Covid-19 pada MonyetVaksin Thailand sedang dikembangkan oleh National Vaccine Institute, Departemen Ilmu Kedokteran dan pusat penelitian vaksin Universitas Chulalongkorn.
Baca lebih lajut »
China Berencana Gunakan Vaksin Corona Meski Uji Coba Belum RampungChina sedang mengerjakan rencana untuk memberikan beberapa kelompok vaksin COVID-19 di akhir tahun ini, walaupun jika saat itu uji coba belum rampung. VirusCorona China via detikHealth
Baca lebih lajut »
China Berencana Gunakan Vaksin Pada Akhir Tahun Meski Uji Coba Belum UsaiGao Fu, kepala CDC di China, mengatakan penggunaan vaksin dapat dilacak dengan cepat untuk kelompok tertentu dan untuk keadaan darurat.
Baca lebih lajut »