PBB dan Amerika Serikat menyebut UU anti LGBT di Uganda diskriminatif
"Meloloskan rancangan undang-undang diskriminatif ini yang mungkin terburuk di dunia, merupakan perkembangan yang sangat meresahkan," kata Turk dalam pernyataannya, seperti dikutip dari"Bila presiden menandatanganinya menjadi hukum, maka akan lesbian, gay, biseksual di Uganda dapat dikriminalisasi hanya karena mereka ada, karena menjadi diri mereka sendiri.
Legislasi baru ini menambah hukuman bagi kelompok LGBTQ di Uganda. Seperti sejumlah negara Afrika lainnya hubungan sesama jenis ilegal di Uganda. Undang-undang yang baru dapat membuat kelompok tersebut dapat dihukum seumur hidup. Undang-undang anti homoseksual yang baru mengincar serangkaian aktivitas. Termasuk melarang promosi dan terlibat dan berkonspirasi dalam aktivitas homoseksualitas.Berdasarkan undang-undang yang baru hukuman mati dapat dijatuhkan dalam kasus-kasus yang melibatkan"homoseksualitas parah" istilah.
Undang-undang itu kini ditangan Museveni yang pekan lalu menggambarkan homoseksual sebagai"penyimpangan." Pada tahun 2009 lalu Uganda juga mengusulkan undang-undang anti homoseksual yang menjatuhi hukuman mati bagi seks sesama jenis. Pada tahun 2014 lalu anggota parlemen Uganda meloloskan undang-undang serupa tapi mengganti hukuman mati dengan hukuman seumur hidup. Pengadilan membatalkan undang-undang tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Uganda Akan Hukum Mati LGBT, PBB Resah, AS Ancam SanksiPresiden Uganda Yoweri Museveni telah jauh hari mendukung aturan keras ini. Parlemen Uganda telah meloloskan rancangan undang-undang (RUU) anti-LGBT (lesbian,...
Baca lebih lajut »
Parlemen Uganda sahkan undang-undang pelarangan LGBTQParlemen Uganda pada Selasa (21/3) mengesahkan rancangan undang-undang yang melarang seluruh aspek LGBTQ di negara tersebut dan memberikan kewenangan luas ...
Baca lebih lajut »
Uganda akan Kriminalisasi Siapa Pun yang Mengidentifikasi Diri Sebagai LGBTQ |Republika OnlineMelanggar undang-undang ini dijatuhi hukuman berat termasuk hukuman mati
Baca lebih lajut »
Legislasi Anti-LGBTQ Uganda Dianggap Ambigu |Republika OnlineAmnesty International mengecam RUU anti-LGBTQ yang diloloskan parlemen Uganda
Baca lebih lajut »
PBB: Beberapa Bulan Setelah Banjir, Jutaan Orang Kekurangan Air Bersih di PakistanDana Anak-anak PBB (UNICEF), Selasa (21/3), memperingatkan bahwa setelah banjir dahsyat musim panas lalu, 10 juta orang di Pakistan, termasuk anak-anak, masih tinggal di daerah yang terkena banjir tanpa akses ke air minum yang aman. Pernyataan dari UNICEF ini menegaskan situasi yang...
Baca lebih lajut »
Usai Golkar, PBB Akan Sambangi PAN dan Gerindra Awal RamdhanSetelah PAN dan Partai Gerindra, dia menyebut PBB akan melanjutkan silaturahmi politik dengan parpol di luar koalisi pemerintah, yakni Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Baca lebih lajut »