Twitter Tuduh Mantan Pegawainya 'Berkhianat' ke Threads

Indonesia Berita Berita

Twitter Tuduh Mantan Pegawainya 'Berkhianat' ke Threads
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 26 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 59%

Twitter menyerang media sosial baru dari Meta, Threads, yang disebut meniru platform mereka.

Kemunculan Threads pada 6 Juli lalu memang ditanggapi dengan sentimen negatif oleh orang-orang di Twitter.

Beragam fitur Twitter seperti mengunggah teks, foto, dan video pun diadopsi oleh Threads dalam aplikasi mereka. Dalam surat resminya Spiro menyebut ada mantan pegawai Twitter yang ditugasi mengembangkan aplikasi peniru tersebut. Menanggapi tuduhan tersebut Direktur Komunikasi Meta Andy Stone membantah adanya mantan pegawai Twitter di tim Threads."Tidak seorang pun di tim teknik Threads adalah mantan karyawan Twitter. Itu [tuduhan] kosong," kata Andy Stone dalam unggahan di Threads.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Apa Alasan Twitter Ancam Gugat Meta setelah Rilis Aplikasi Threads?Twitter mengancam anak menggugat Meta karena mempekerjakan puluhan mantan karyawan Twitter untuk mengembangkan aplikasi Threads.
Baca lebih lajut »

Twitter Tuduh Threads Curi Rahasia DagangTwitter Tuduh Threads Curi Rahasia DagangTwitter menuduh perusahaan Mark Zuckerberg, Meta, telah mencuri rahasia dagang untuk mengembangkan situs microblogging barunya, Threads, menandai langkah pertama perang.
Baca lebih lajut »

Mengenal Threads, Media Sosial Baru Meta yang Mirip TwitterMeta meluncurkan Threads yang menggaet 2 juta pengguna dalam waktu dua jam setelah rilis. Aksi perusahaan milik Zuckerberg ini bikin Elon Musk berang.
Baca lebih lajut »

Threads Lebih Banyak Keruk Data Pribadi Pengguna Ketimbang TwitterThreads Lebih Banyak Keruk Data Pribadi Pengguna Ketimbang TwitterThreads, tengah menjadi bahan perbincangan karena dianggap sebagai 'pembunuh Twitter'. Threads dibangun oleh Meta, merupakan platform media sosial yang berbasiskan teks.
Baca lebih lajut »

Cara Menggunakan Threads, Aplikasi Baru Zuckerberg yang Mirip TwitterThreads menawarkan pengalaman berbagi konten tulisan yang lebih nyaman dengan berbagai fitur yang tersedia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 18:47:04