TV Pemerintah Rusia mendapat sorotan setelah laporannya seolah mempromosikan 'keuntungan' dari kehilangan anak dalam Perang Ukraina.
Televisi pemerintah Rusia dalam laporannya pada Minggu menyorot bagaimana pasangan Rusia dapat membeli"mobil baru yang bagus" menggunakan uang yang mereka terima setelah putra mereka terbunuh dalamSebuah klip dari laporan televisi pemerintah dan terjemahan bahasa Inggris dibagikan di Twitter pada Senin pagi oleh jurnalisFrancis Scarr, yang mengkritik bagaimana laporan itu berfokus pada"keuntungan" yang tak terduga dari kehilangan seorang putra dalam konflik.
"Ayahnya mengatakan bahwa Alexei bermimpi memiliki mobil putih, persis seperti ini," kata narator."Perjalanan pertamanya adalah ke kuburan."Last night Russian state TV ran a report on the unexpected 'benefits' of having your son killed in Ukraine
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Babak Baru Perang Ukraina, Rusia Siapkan 'Kejutan'Rusia sedang mempersiapkan tahap serangan berikutnya di Ukraina.
Baca lebih lajut »
Ukraina Sebut Syarat Negosiasi Damai, Salah Satunya Rusia Kalah PerangMenteri Luar Negeri (Menlu) Ukraina Dmitry Kuleba menegaskan negosiasi damai dengan Moskow akan masuk akal hanya setelah kekalahan Rusia di medan perang. Menteri...
Baca lebih lajut »
Warganya Tewas sebagai Tawanan Perang Separatis Ukraina, Inggris Salahkan RusiaMenlu Inggris Liz Truss mengatakan Rusia harus bertanggung jawab penuh atas kematian Paul Urey. Inggris menyalahkan Rusia atas kematian warganya, Paul Urey, di...
Baca lebih lajut »
Gara-Gara Perang Rusia-Ukraina, Shakhtar Donetsk Tuntut FIFA Ganti Rugi Rp760 MiliarShakhtar Donetsk menuntut ganti rugi sebesar 50 juta euro atau sekitar Rp760 miliar dari FIFA atas biaya transfer yang hilang...
Baca lebih lajut »
Heboh, Model Cantik Irina Shayk Dianggap Dukung Perang Rusia di UkrainaGara-garanya dia posting gambar makanan mirip salad dengan tulisan samar bersimbol Z. Model cantik Rusia, Irina Shayk, menuai kecaman setelah dianggap mendukung...
Baca lebih lajut »