Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menyatakan pembelian rudal S-400 dari Rusia terkait pertahanan dan kedaulatan yang tidak bisa ditawar.
Di sisi lain, Duta Besar Amerika Serikat untuk Pakta Pertahanan Atlantik Utara , Kay Bailey Hutchison, menyatakan mereka akan membatalkan kontrak pembelian 100 jet tempur F-35 jika Turki berkeras membeli rudal S-400.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
AS Kembali Peringatkan Turki soal Pembelian Misil RusiaUtusan AS untuk NATO mengatakan Turki tidak akan diiikutsertakan dalam program jet tempur F-35 jika meneruskan rencananya untuk membeli sistem pertahanan udara Rusia S-400. Dubes AS Kay Bailey Hutch
Baca lebih lajut »
Ekrem Imamoglu: Inikah politikus yang menjadi saingan berat Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan?Ekrem Imamoglu kembali memenangi pemilihan dalam pilkada yang diulang untuk posisi wali kota Istanbul, yang diperkirakan bisa menjadi batu loncatannya menuju panggung politik nasional, sebagaimana dialami oleh Presiden Erdogan.
Baca lebih lajut »
Oposisi Turki Kembali Menang Pemilu Ulang Wali Kota IstanbulOposisi Turki kembali memenangkan pemilu ulang untuk pemilihan wali kota Istanbul sehingga menjadi pukulan besar bagi partai penguasa Presiden Recep Tayyip Erdogan
Baca lebih lajut »
KBRI Rusia Ajak Pemkab Banyuwangi Berpromosi di Moskow
Baca lebih lajut »
Rusia Mulai Latihan Militer Guna Tanggapi Ancaman Asia TengahMiliter Rusia telah meluncurkan latihan besar-besaran untuk mensimulasikan tanggapan terhadap kemungkinan ancaman keamanan di Asia Tengah. Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan latihan lima ha
Baca lebih lajut »
AS Kembali Peringatkan Turki soal Pembelian Misil RusiaUtusan AS untuk NATO mengatakan Turki tidak akan diiikutsertakan dalam program jet tempur F-35 jika meneruskan rencananya untuk membeli sistem pertahanan udara Rusia S-400. Dubes AS Kay Bailey Hutch
Baca lebih lajut »