Fasilitas kode QR pengganti pemeriksaan paspor fisik untuk turis Malaysia ke Singapura itu hanya berlaku bagi yang sudah pernah ke negeri Singa.
Ada aturan baru bagi turis Malaysia yang hendak ke Singapura via jalur darat. Mereka kini bisa melewati imigrasi di pos pemeriksaan Woodlands dan Tuas hanya berbekal kode QR yang dikeluarkan oleh MyICA, yakni aplikasi seluler Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan Singapura .
Sesampainya di pos pemeriksaan, pengguna kemudian dapat memindai sendiri kode QR untuk dapat masuk ke negara tersebut sebagai pengganti paspor mereka kepada petugas imigrasi di konter mobil. Setiap kode QR dapat digunakan untuk pelancong individu atau hingga total 10 pelancong dalam grup. Gunakan Data Biometrik di Bandara ChangiSebelumnya, Singapura mengumumkan bahwa mereka akan menerapkan izin imigrasi otomatis di Bandara Changi mulai 2024. Hal itu memungkinkan penumpang meninggalkan negara tersebut tanpa paspor dan hanya menggunakan data biometrik.
'Namun, paspor masih diperlukan di banyak negara di luar Singapura yang tidak menawarkan izin bebas paspor,' tegas Teo. Bandara ini merupakan destinasi tersendiri dan saat ini memiliki empat terminal. Tempat ini akan diperluas, menambah seperlimanya untuk memenuhi jumlah wisatawan yang terus bertambah.
Dalam prosesnya, Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta bekerja sama dengan beberapa stakeholder untuk mengoptimalkan kinerja autogate. Selama dua pekan diuji coba, sudah 44.536 orang sudah melewati gate tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Profil dan Pekerjaan Intan Nurliana, Turis Malaysia yang Beri Rating Nol ke IndonesiaSiapa Intan Nurliana yang beri rating buruk ke Indonesia?
Baca lebih lajut »
Pembelaan Diri Turis Malaysia Intan Nurliana yang Beri Rating Jakarta 0/10Intan sepertinya kena mental setelah dihujat habis-habisan oleh warganet Indonesia. Ia pun curhat dan memberikan penjelasan mengenai kesannya terhadap Jakarta.
Baca lebih lajut »
Konglomerat Malaysia Robert Kuok Beli Mal di Singapura dengan Nilai US$ 412 JutaKonglomerat asal Malaysia, Robert Kuok, telah membeli mal di Singapura dengan nilai US$ 412 juta atau setara Rp 6,3 triliun. Ia membeli 'Seletar Mall' yang berlokasi di area timur laut Singapura. Pembelian itu melalui perusahaan miliknya, Allgreen Properties. Pusat perbelanjaan tersebut memiliki luas bersih 17.602 meter persegi. Terletak di pinggiran kota, Seletar Mallakan melayani kawasan perumahan yang di Sengkang dan Punggol di timur laut Singapura. Menurut laporan Forbes, dikutip Senin (11/3/2024), mal tersebut dijual oleh Cuscaden Park yang dimiliki taipan Ong Beng Seng dengan beberapa perusahaan yang terkait dengan Temasek Holdings, dan bermitra dengan United United Engineers yang merupakan anak usaha Yanlord Land milik miliarder China, Zhong Sheng Jian.Dalam pernyataan kesepakatan, Cushman & Wakefield dan JLL menjadi perantara dalam deal pembelian tersebut. Properti ini 100% akan disewakan. Beberapa penyewa utamanya adalah NTUC FairPrice, Haidilao, dan Uniqlo
Baca lebih lajut »
Malaysia Airlines MH370: Pemerintah Malaysia Berencana Melakukan Pencarian BaruMenteri Transportasi Malaysia Anthony Loke mengumumkan rencana pemerintah untuk melakukan pencarian baru terhadap pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang. Pencarian ini diharapkan dapat memberikan jawaban kepada keluarga penumpang yang ditinggalkan.
Baca lebih lajut »
Diyakini Mudah Lewati Copenhagen, Pep Guardiola: Coba Tanya Ke Manchester United!Guardiola melihat United mengalami kesulitan ketika menghadapi Copenhagen, sekalipun bermain di kandang.
Baca lebih lajut »
Libur Pemilu Raup 400 Ribu Penonton, Film Agak Laen Bakal Lewati Sewu Dino Hari IniFilm Agak Laen mendapat tambahan 439.457 penonton di hari ke-14 penayangan.
Baca lebih lajut »