Trump mengucapkan selamat kepada Muhyiddin dan pemerintah Malaysia yang baru serta menyatakan komitmen untuk terus mengukuhkan hubungan kerja sama komprehensif antara Malaysia dan AS.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump, Jumat malam, menelepon Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin untuk membahas komitmen kerja sama antara kedua negara.
"Malam ini, saya menerima panggilan telepon dari Tuan Donald J Trump, Presiden Amerika Serikat," ujar Muhyiddin melalui laman Facebook yang diakses di Kuala Lumpur, Sabtu ."Pada percakapan yang berlangsung selama 30 menit itu, saya dan Presiden Trump berbincang mengenai pandemi covid-19, serta pendekatan-pendekatan yang telah diambil kedua negara.
Pada saat yang sama, ujar dia, kedua negara juga membuat kesepakatan untuk memastikan kelancaran rantai pasokan peralatan penting dan persediaan lainnya terutama saat krisis kesehatan global. "Selain itu, kami turut bertukar pandangan mengenai isu-isu kepentingan bersama dalam konteks menjaga keselamatan dan keamanan internasional," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Trump telepon PM MalaysiaTrump mengucapkan terima kasih kepada dirinya dan pemerintah yang baru serta menyatakan komitmen untuk terus mengukuhkan hubungan kerja sama komprehensif di antara Malaysia dan Amerika Serikat.
Baca lebih lajut »
Trump Lobi Negara Sekutu untuk Tekan China soal Virus CoronaPresiden AS, Donald Trump, dan sejumlah pejabatnya mulai menggalang dukungan negara-negara sekutu untuk menekan China terkait pandemi virus corona.
Baca lebih lajut »
Utang AS Capai Rp 375 Kuadraliun, Trump Dijuluki 'King of Debt'Di bawah kepemimpinan Donald Trump, pemerintah AS secara agresif melakikan pinjaman hingga utangnya menggunung dan memecahkan rekor.
Baca lebih lajut »
Trump Sebut Satgas Covid-19 Akan Tetap Lanjutkan TugasnyaPada Rabu (6/5) Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan Satuan Tugas virus covid-19 Gedung Putih akan tetap melanjutkan tugasnya 'tanpa batas waktu', tapi ada perubahan personel.
Baca lebih lajut »
Salahkan China, Trump: Serangan COVID-19 Lebih Buruk dari Pearl HarbourKami mengalami serangan terburuk yang pernah kami alami di negara kami, ini adalah serangan terburuk yang pernah kami alami,...
Baca lebih lajut »
Zoom Rekrut Mantan Penasihat Trump |Republika OnlineZoom terus berupaya perbaiki keamanan dan privasi penggunanya.
Baca lebih lajut »