Trump Menangkan Gugatan Terhadap Meta, Sebagian Denda Ditujukan untuk Perpustakaan Trump

Teknologi Berita

Trump Menangkan Gugatan Terhadap Meta, Sebagian Denda Ditujukan untuk Perpustakaan Trump
DONALD TRUMPMETAFACEBOOK
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 38%
  • Publisher: 53%

Donald Trump meraih kemenangan hukum dalam gugatannya terhadap Meta, perusahaan induk Facebook. Gugatan ini diajukan setelah Meta memblokir akun Facebook pribadinya menyusul kerusuhan Gedung Capitol pada 6 Januari 2021. Sebagian dari denda yang dijatuhkan Meta akan dialokasikan untuk mendanai perpustakaan Trump. Setelah dulu mengancam untuk memenjarakan Zuckerberg, Trump dan CEO Meta tampak membenahi hubungan mereka setelah Trump terpilih menjadi Presiden. Meta melakukan perubahan kebijakan dan menunjuk pendukung Trump, Dana White, ke dewan direksi perusahaan.

Hal itu terjadi setelah Donald Trump menggugat Meta karena memblokir akun Facebook pribadinya usai insiden kerusuhan Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021 lalu, yang mana Presiden AS saat itu adalah Joe Biden. Menurut laporan The Wall Street Journal, Presiden Trump sempat membahas gugatan hukum tersebut kala semeja dengan CEO Meta . Sebagian dari denda Meta ini bakal dialokasikan untuk mendanai perpustakaan Trump, sebagaimana dikutip dari Engadget, Kamis (30/1/2025).

Selama masa kampanye, Trump sempat mengancam memenjarakan Pendiri Facebook itu karena sempat melawannya. Tapi setelah Trump terpilih jadi Presiden AS, Zuckerberg sepertinya melunak. Meta mengubah beberapa kebijakan seperti standar moderasi konten, program cek fakta, hingga menunjuk CEO UFC Dana White ke dewan direksi perusahaan, yang mana White adalah pendukung Donald Trump. Lalu saat Meta mengumumkan laporan pendapatan perusahaan, Zuckerberg juga menyatakan kalau 2025 bakal menjadi tahun yang besar untuk mendefinisikan ulang hubungan mereka dan pemerintah. Menariknya dia justru tidak menyebut nama Trump. 'Kita sekarang memiliki Pemerintah AS yang bangga dengan perusahaan-perusahaan terkemuka kita, memprioritaskan kemenangan teknologi Amerika, dan yang akan mempertahankan nilai-nilai dan kepentingan kita di luar negeri,' papar Zuckerberg

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

DONALD TRUMP META FACEBOOK GUGATAN DENDA

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Melania Trump Pakai Topi yang Tutupi Sebagian Wajahnya di Pelantikan Donald Trump Sebagai Presiden ASMelania Trump Pakai Topi yang Tutupi Sebagian Wajahnya di Pelantikan Donald Trump Sebagai Presiden ASMelania Trump mengenakan topi bertepi lebar dan melangkah percaya diri untuk mendampingi Donald Trump yang dilantik menjadi Presiden AS ke-47.
Baca lebih lajut »

Masih Remaja, Barron Trump Kantongi Kekayaan Rp 1.300 TriliunMasih Remaja, Barron Trump Kantongi Kekayaan Rp 1.300 TriliunBarron William Trump anak termuda Presiden Donald Trump dengan Melania Trump menjadi banyak diperbincangkan dunia.
Baca lebih lajut »

Utusan Donald Trump Sebut Indonesia Jadi Salah Satu Lokasi Relokasi Sebagian Warga GazaUtusan Donald Trump Sebut Indonesia Jadi Salah Satu Lokasi Relokasi Sebagian Warga GazaMengapa utusan Donald Trump ajukan rencana untuk merelokasi warga sipil Gaza ke Indonesia?
Baca lebih lajut »

Baru Sehari Menjabat, Trump Hadapi Gugatan Hukum dari 22 Negara BagianBaru Sehari Menjabat, Trump Hadapi Gugatan Hukum dari 22 Negara BagianLangkah kontroversial Presiden Donald Trump segera setelah dilantik kembali ke Gedung Putih memicu reaksi hukum yang keras dari berbagai negara bagian
Baca lebih lajut »

22 Negara Bagian AS Gugatan Trump Atasi Hak Kewarganegaraan Lahir22 Negara Bagian AS Gugatan Trump Atasi Hak Kewarganegaraan LahirJumlah negara bagian Amerika Serikat yang bergabung dalam gugatan untuk membatalkan perintah eksekutif Presiden Donald Trump guna menghentikan hak kewarganegaraan atas dasar hak kelahiran di wilayah Amerika Serikat, bertambah menjadi 22 negara bagian. Gugatan ini dipimpin oleh negara bagian Washington dan didukung oleh negara bagian lain seperti Oregon, Arizona, dan Illinois. Gugatan tersebut menegaskan bahwa presiden tidak mempunyai kewenangan untuk mengesampingkan Konstitusi dan tidak ada ketentuan atau provisi konstitusi yang memberi wewenang kepadanya untuk menentukan siapa yang harus atau tidak boleh diberikan kewarganegaraan AS saat lahir.
Baca lebih lajut »

Makin Mesra, Bos Meta Bertemu Donald Trump di FloridaMakin Mesra, Bos Meta Bertemu Donald Trump di FloridaTrump dan Zuckerberg bertemu jelang perubahan yang terjadi di Meta sebelum pelantikan Trump pada 20 Januari 2025.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 02:06:35