Tradisi Marbinda: Sembelihan Hewan Bersama di Natal Batak

Budaya Berita

Tradisi Marbinda: Sembelihan Hewan Bersama di Natal Batak
MarbindaNatalBatak
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 74 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 51%

Marbinda adalah tradisi unik perayaan Natal di Batak yang melibatkan penyembelihan hewan bersama-sama. Tradisi ini dilakukan sehari sebelum Natal, 24 Desember, sebagai simbol kebersamaan dan keadilan. Daging hasil sembelihan akan dibagikan dalam bentuk mentah dan sebagian dimasak untuk disantap bersama.

Hari Natal selalu dipenuhi dengan suka cita dan dimeriahkan oleh berbagai tradisi di tiap daerahnya. Di Sumatra Utara, tradisi unik perayaan Natal yang lumrah adalah marbinda. Marbinda adalah budaya tahunan bagi keluarga di Batak setiap tanggal 25 Desember. Apa sebenarnya tradisi marbinda ini? Dalam bahasa Batak , marbinda memiliki arti menyembelih hewan secara bersama-sama.

Tradisi ini merupakan bentuk kesepakatan bersama warga di daerah Batak hingga akhirnya setuju menyembelih hewan saat Natal. Setelah disembelih, hewan tersebut akan disantap bersama. Tradisi ini dilaksanakan sehari sebelum perayaan Natal yakni pada 24 Desember. Sampai saat ini, marbinda masih lestari dan dilakukan oleh masyarakat Batak. Tak cuma pada momen Natal, sebagian warga Batak juga melakukan tradisi ini dalam menyambut tahun baru.Adapun hewan yang disembelih dalam marbinda biasanya dibeli lewat dana patungan sebuah keluarga. Hewan tersebut harus berkaki empat seperti kerbau, babi, kuda atau sapi. Ternyata persiapan marbinda ini sudah dilakukan jauh-jauh hari. Warga harus mengumpulkan dana patungan berbulan-bulan sebelumnya bahkan sejak awal tahun. Sebelum patungan, mereka akan berdiskusi terlebih dahulu soal hewan apa yang akan disembelih. Barulah nominal uang yang harus dikumpulkan diketahui dan pembayaran dilakukan per bulan. Mirip kurban, salah satu ibadah umat Islam pada Idul Adha, daging hasil sembelihan akan dibagikan dalam bentuk daging mentah. Sementara sebagian lagi, dimasak untuk disantap bersama-sama. Ada sebutan tersendiri saat warga memasak hewan marbinda ini yakni marhobas. Saat marhobas, para lelaki bertugas memotong daging sementara perempuan bertanggung jawab memasaknya. Kini, marbinda masih terus menjadi wadah bagi masyarakat Batak menjaga nilai kebersamaan, keadilan, senasib sepenanggungan, dan saling mengharga

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Marbinda Natal Batak Tradisi Kebersamaan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Uniknya Marbinda dan Marhobas, Tradisi ala Suku Batak dalam Menyambut NatalUniknya Marbinda dan Marhobas, Tradisi ala Suku Batak dalam Menyambut NatalTradisi marbinda dan marhobas diakhiri dengan perayaan dan makan bersama. Dalam pelaksanaannya, juga ada proses ibadah yang dilakukan masyarakat Suku Batak, seperti doa bersama sebagai ucapan syukur kepada Tuhan.
Baca lebih lajut »

Upacara adat Batak: Mangongkal Holi, tradisi bongkar kubur leluhur Batak Toba – Masihkah relevan di masa kini?Upacara adat Batak: Mangongkal Holi, tradisi bongkar kubur leluhur Batak Toba – Masihkah relevan di masa kini?Ritual mangongkal holi konon telah dipraktikkan orang Batak Toba sejak zaman megalitikum, saat kepercayaan mereka masih merupakan campuran animisme dan dinamisme. Wartawan BBC News Indonesia, Hanna Samosir, mencari tahu apakah tradisi ini masih relevan di masa kini.
Baca lebih lajut »

Tradisi Natal Maya Septha: Kumpul Keluarga dan Hias Pohon NatalTradisi Natal Maya Septha: Kumpul Keluarga dan Hias Pohon NatalPresenter Maya Septha dan suaminya, Krisna, merayakan Natal dengan tradisi menghias pohon Natal bersama keluarga dan saling bertukar kado. Maya berbagi pengalamannya membeli pohon Natal portabel untuk menghemat pengeluaran dan fokus pada kebersamaan.
Baca lebih lajut »

Tradisi Natal Unik di Berbagai Negara, Ada Pembakaran Setan hingga Menari Sambil Mengelilingi Pohon NatalTradisi Natal Unik di Berbagai Negara, Ada Pembakaran Setan hingga Menari Sambil Mengelilingi Pohon NatalBerita Tradisi Natal Unik di Berbagai Negara, Ada Pembakaran Setan hingga Menari Sambil Mengelilingi Pohon Natal terbaru hari ini 2024-12-25 09:43:24 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Tradisi Natal Unik di IndonesiaTradisi Natal Unik di IndonesiaArtikel ini membahas berbagai tradisi unik yang ada di Indonesia untuk merayakan Hari Raya Natal. Salah satunya adalah tradisi Marbinda dan Marhobas di masyarakat Batak Toba yang melibatkan penyembelihan hewan untuk rasa syukur dan kebersamaan. Tradisi Rabo-rabo di Kampung Tugu, Cilincing, merupakan tradisi berkeliling kampung dan mengunjungi rumah sambil menyanyikan lagu keroncong.
Baca lebih lajut »

Lagu Natal: Tradisi, Makna, dan KontroversiLagu Natal: Tradisi, Makna, dan KontroversiLagu Natal membahas tradisi, makna, dan kontroversi di balik lagu-lagu yang dikaitkan dengan perayaan Natal.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-16 08:18:43