TIM Pengendalian Inflasi Daerah Jawa Tengah memastikan stok kebutuhan pokok menghadapi Lebaran bakal mencukupi.
Bahkan sekarang harga-harga semakin stabil, terutama bawang putih yang sempat mengalami lonjakan harga.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Pemprov Jateng, Peni Rahayu memastikan kalau harga-harga kebutuhan pokok sudah semakin stabil. Harga bawang putih yang sempat melonjak, kini telah turun dan mencapai Rp32 ribu per kg. "Kestabilan harga akan terus dipertahankan. Namun, ada yang meningkat sedikit yakni gula pasir seharusnya Rp12.500 per kg menjadi Rp13.500 kg. Tentu harus segera diantisipasi supaya tidak semakin melonjak," kata Peni usai sidak di Pasar Manis, Purwokerto, Selasa .
Ia mengatakan stok kebutuhan pokok untuk memenuhi kebutuhan Jateng hingga Lebaran mendatang dipastikan mencukupi."Kalau yang mengalami lonjakan hanya bawang putih. Dengan adanya impor yang masuk, maka sekarang sudah mulai terkendali harganya. Untuk kebutuhan pokok lainnya, kami pastikan akan tercukupi. Seperti bawang merah juga cukup. Apalagi beras jelas cukup. Saat sekarang juga petani tengah panen," ujar Peni.
Menurutnya, dari pemantauan yang dilakukan di Pasar Manis, hampir seluruh kebutuhan pokok tidak ada yang mengalami lonjakan harga. Hal itu harus dipertahankan, apalagi sebetulnya stok kebutuhan pokok mencukupi sampai Lebaran.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Siswa SMA N 1 Purbalingga Raih Nilai UN Tertinggi di JatengEmpat mata pelajaran UNBK dihasilkan nilai 392.
Baca lebih lajut »
Mau Ikut Aksi 22 Mei? MUI Jateng: Sudahlah...Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah KH Ahmad Darodji menyatakan, tidak ada alasan pembenar untuk melakukan aksi protes atas hasil pemilu. Demo22Mei
Baca lebih lajut »
Toko oleh-oleh di jalur selatan Jateng bersiap sambut pemudikSejumlah toko oleh-oleh khas Banyumas, yang berlokasi di jalur selatan Jawa Tengah,\r\nmulai bersiap menyambut pemudik pada masa Lebaran ...
Baca lebih lajut »
Lemkapi: Pemecatan oknum polisi di Jateng untuk jaga kehormatan PolriLembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) menilai pemecatan Brigpol TT, oknum polisi di Polda Jawa Tengah merupakan upaya Polri untuk menjaga ...
Baca lebih lajut »
Jelang 22 Mei, Tokoh Agama dan Masyarakat Jateng Gelar IstighosahApapun hasil demokrasi, masyarakat diminta menghormati dan menerima keputusan dari lembaga negara yang telah ditunjuk dalam pelaksanaan pemilu tersebut.
Baca lebih lajut »
BI Siapkan 109 Titik Penukaran Uang Lebaran di JatengBank Indonesia Jawa Tengah menyiapkan uang Rp 23,3 triliun untuk penukaran uang menjelang Idul Fitri. Penukaran uang dapat dilakukan di 109 titik yang sudah disebar. PenukaranUang BankIndonesia via detikfinance
Baca lebih lajut »
Konsumsi BBM Jateng dan DIY Diperkirakan Naik 24% saat Arus MudikPada arus mudik Lebaran 2019 diperkirakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Jawa Tengah dan DIY naik hingga 24%. Pada...
Baca lebih lajut »
Pemprov Jateng minta BBPOM Semarang telusuri peredaran Rhodamin BPemerintah Provinsi Jawa Tengah meminta Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Semarang untuk menelusuri peredaran Rhodamin B (pewarna tekstil) yang ...
Baca lebih lajut »
Masyarakat Jateng diimbau tetap tenang jelang pengumuman hasil pemiluMasyarakat Provinsi Jawa Tengah diimbau tetap tenang dan tidak terpancing melakukan hal-hal negatif yang berpotensi memecah persatuan menjelang pengumuman ...
Baca lebih lajut »
Polisi Polda Jateng Dipecat karena Gay, Apakah Diskriminatif?TT dipecat karena memiliki orientasi seksual sesama jenis. Komnas HAM menilai hal itu bentuk diskriminatif. Lalu apa sebenarnya diskriminasi itu?
Baca lebih lajut »
Jelang 22 Mei, Kapolda, Pangdam dan Gubernur Jateng Ajak Masyarakat TenangMasyarakat diminta menghormati dan menerima keputusan dari KPU sebagai lembaga yang telah ditunjuk dalam melaksanakan pemilu.
Baca lebih lajut »