Tolak Pemilu Proporsional Tertutup, PKB Minta KPU Laksanakan Pemilu Sesuai Agenda

Indonesia Berita Berita

Tolak Pemilu Proporsional Tertutup, PKB Minta KPU Laksanakan Pemilu Sesuai Agenda
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 14%
  • Publisher: 68%

'Bahkan, telah kita tetapkan anggaran. Semua harus berjalan sesuai dengan agenda nasional kita,' ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu.

Di sisi lain, sistem pemilu proporsional terbuka merupakan perwujudan dari demokrasi yang berasaskan kedaulatan rakyat.

Apalagi, sistem ini sudah dijalankan dalam tiga kali pemilu dan gugatan terhadap yurisprudensi akan menjadi preseden yang buruk bagi hukum di Indonesia dan tidak sejalan dengan asas nebis in idem.Ketiga, Komisi Pemilihan Umum diminta tetap menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara pemilu dengan menjaga netralitas dan independensinya sesuai dengan peraturan Perundang-Undangan.

Kemudian, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Wakil Ketua Nasdem Ahmad Ali.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cak Imin Tolak Pemilu Coblos Partai: Tutup Hak Kompetisi OrangCak Imin Tolak Pemilu Coblos Partai: Tutup Hak Kompetisi OrangCak Imin menolak sistem pemilu proporsional tertutup atau coblos partai. Sistem pemilu tersebut menurutnya akan menghapus hak kompetisi setiap orang.
Baca lebih lajut »

Cak Imin: Sistem Pemilu Proporsional Tertutup Potong Hak Kompetisi DemokratisCak Imin: Sistem Pemilu Proporsional Tertutup Potong Hak Kompetisi DemokratisMenurut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, pembahasan sistem Pemilu 2024 seharusnya dilakukan sejak dulu.
Baca lebih lajut »

Partai Garuda Minta Semua Pihak Tak Gaduh soal Pemilu LegislatifPartai Garuda Minta Semua Pihak Tak Gaduh soal Pemilu LegislatifWaketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi meminta semua pihak untuk tidak meributkan sistem pemilihan legislatif.
Baca lebih lajut »

Prabowo: Gerindra Dukung Sistem Pemilu Proporsional TerbukaPrabowo: Gerindra Dukung Sistem Pemilu Proporsional TerbukaPartai Gerindra menyatakan bahwa akan mendukung sistem pemilihan umum (pemilu) proporsional terbuka pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca lebih lajut »

Perhatikan Tanda Ini Bisa Jadi Orang Tak Suka Bahkan Tidak Nyaman dengan AndaPerhatikan Tanda Ini Bisa Jadi Orang Tak Suka Bahkan Tidak Nyaman dengan AndaTubuh manusia sangat ekspresif dengan caranya sendiri. Tindakan bawah sadar dapat berarti hal yang berbeda. Ini bisa menandakan orang itu suka, nyaman atau sebaliknya.
Baca lebih lajut »

Herry Wirawan Divonis Mati, Cak Imin: Komitmen Indonesia yang Harus Tegas | merdeka.comHerry Wirawan Divonis Mati, Cak Imin: Komitmen Indonesia yang Harus Tegas | merdeka.comCak Imin juga menilai, Herry telah melakukan tindakan kekerasan terhadap anak yang jahat sehingga tepat divonis mati.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 21:55:56