Arteria menyayangkan siap Emil yang justru menjelakkan DPR
> REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan menuai banyak kecaman lantaran sikapnya saat berdebat dengan ekonom UI Emil Salim dalam acara Mata Najwa di Trans7. Saat ditanya soal kemungkinan ia meminta maaf, Arteria justru ingin Emil Salim menarik ucapannya.
Arteria pun menyatakan diri tetap berpegang pada apa yang diyakininya. Ia menyatakan, akan terus mempertahankan argumennya soal UU KPK tersebut."Bagi saya ini masalah perjuangan ideologi, saya datang untuk melakukan dialektika kebangsaan, bukan untuk debat kusir dan penggiringan opini. Dari sejak awal saya melihat ini sudah tidak sehat," ucap Arteria.
"Apa yang beliau perbuat sewaktu jadi menteri dahulu? Kok gak berani bicara seperti ini waktu beliau menjabat dahulu, koreksi DPRnya koreksi presidennya. Kan tidak dia lakukan," kata Arteria menambahkan.Ia pun menyayangkan pergeseran pembahasan soal Perppu menjadi pembahasan sikap dirinya."Sekarang yang dibahas bukan Perppu lagi tapi sikap saya yang kurang sopan. Lah, kita ini belajar jujur dan menyatakan yang benar saja tidak berani," ujar Arteria.
Pernyataan Arteria itu kemudian dibalas Emil dengan menyinggung soal ketua partai yang terjerat kasus di KPK."Apa semua ketua partai masuk penjara, apa itu tidak bukti keberhasilan KPK?" ujar Emil. Arteria pun bicara soal alasan pembentukan dewan pengawas hingfa sejumlah kasus korupsi yang menurut dia tak diangkat KPK, misalnya dana bencana, kasus KONI hingga kasus pasar Sawit. Emil Salim lantas mengatakan, ada kewajiban dalam UU KPK untuk menyampaikan laporan. Namun Arteria menepis hal tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pengusaha Minta Kepastian Hukum Pemindahan Ibu Kota
Baca lebih lajut »
Bamsoet Minta Mahasiswa tak Demo Jelang PelantikanBamsoet menilai demonstrasi jelang pelantikan tidak elok di mata dunia.
Baca lebih lajut »
Akademisi minta wacana penggabungan Kemenlu-Kemendag dikaji mendalamGuru besar hukum internasional Fakultas Hukum Universitas Indonesia Prof Hikmahanto Juwana meminta wacana penggabungan Kementerian Luar Negeri dan Kementerian ...
Baca lebih lajut »
Resmikan Bioskop Rakyat, Anies Minta Kebersihan DijagaGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap bioskop rakyat di Pasar Teluk Gong jadi wadah publik menonton film di bioskop dengan harga terjangkau.
Baca lebih lajut »