Tolak Kenaikan, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Siapkan Gugatan Hukum

Pks Berita

Tolak Kenaikan, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Siapkan Gugatan Hukum
UIN Syarif HidayatullahUktKenaikan UKT
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 83 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 47%
  • Publisher: 51%

Polemik kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bakal berbuntut panjang.

TUNTUT TRANSPARANSI: Mahasiswa USU melakukan aksi protes atas kenaikan UKT di depan kantor biro rektor Rabu . Selain di USU, protes lain terjadi di UIN Jakarta dan Onsoed Purwokerto. Rencana gugatan hukum itu disampaikan Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Najib Jayakarta. ”Masih proses,” kata Najib saat dikonfirmasi tadi malam .

Najib menjelaskan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan materi terkait keberatan dari mahasiswa. Keberatan muncul karena besaran UKT yang anyar dikeluarkan di tengah proses penerimaan mahasiswa baru. Ketetapan UKT baru dan mengalami kenaikan itu bahkan dikeluarkan ketika kelulusan mahasiswa baru jalur SPAN-PTKIN sudah diumumkan.Najib menyebut sejumlah mahasiswa berkeberatan. Mereka merasa seperti dijebak. Sebab, nominal UKT berbeda ketika mereka mendaftar dengan saat sudah diumumkan.

Saat ini yang menjadi polemik di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bukan hanya kenaikan UKT. Melainkan juga ditiadakannya ketentuan pembayaran UKT secara dicicil. Kemudian, penggolongan UKT yang tidak sesuai dengan kondisi ekonomi mahasiswa. Selain itu, layanan penunjang perkuliahan yang mereka nilai kurang mumpuni.

Pihak Rektorat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta hingga tadi malam tidak kunjung memberikan penjelasan yang detail soal kenaikan UKT. Wakil Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tholabi Kharlie sebelumnya menjanjikan jawaban yang detail dan tertulis dari pihak rektorat.Dalam kesempatan sebelumnya, Tholabi memberikan penjelasan singkat soal kenaikan UKT di kampusnya.

Sebab, segmen kelas itu kerap tidak mendapat perlindungan. Misalnya, tidak mendapatkan bantuan sosial, tidak bisa memanfaatkan fasilitas keringanan, tidak dapat mengakses kredit pendidikan, dan menanggung beratnya beban finansial lainnya. ”Tingginya biaya uang kuliah akan memperberat beban ekonomi masyarakat kelas menengah,” imbuhnya.Di sisi lain, Toriq juga mengingatkan akan potensi risiko ke depan yang berkaitan dengan akses terhadap pendidikan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jawapos /  🏆 35. in İD

UIN Syarif Hidayatullah Ukt Kenaikan UKT

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

UKT Naik Mendadak, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Merasa TerjebakUKT Naik Mendadak, Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Merasa TerjebakPolemik kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) tidak hanya terjadi di kampus negeri di bawah naungan Kemendikbudristek, tapi juga Kemenag.
Baca lebih lajut »

IKALUIN Syarif Hidayatullah gelar ajang penghargaan alumniIKALUIN Syarif Hidayatullah gelar ajang penghargaan alumniIkatan Alumni UIN (IKALUIN) Syarief Hidayatullah Jakarta menggelar ajang penghargaan untuk para alumni kampus islami tersebut atas gagasan, capaian, dan ...
Baca lebih lajut »

UIN Jakarta kukuhkan tujuh Guru Besar Bidang Ilmu SyariahUIN Jakarta kukuhkan tujuh Guru Besar Bidang Ilmu SyariahUniversitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mengukuhkan tujuh guru besar pada rumpun Ilmu Syariah dalam Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru ...
Baca lebih lajut »

Seratus Kementerian Pun Tak Masalah jika untuk Akselerasi Kinerja, Menurut Pakar PolitikSeratus Kementerian Pun Tak Masalah jika untuk Akselerasi Kinerja, Menurut Pakar PolitikDosen Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menilai wacana penambahan jumlah kementerian sebaiknya meniatkan dengan serius untuk mempercepat akselerasi kinerja.
Baca lebih lajut »

Pakar Tanggapi Rencana Prabowo Menambah Jumlah KementerianPakar Tanggapi Rencana Prabowo Menambah Jumlah KementerianJPNN.com : Dosen Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno menanggapi wacana dari capres terpilih Prabowo Subianto yang akan menambah jumla...
Baca lebih lajut »

Perlu Kementerian Khusus Urus Program Makan Siang dan Susu GratisPerlu Kementerian Khusus Urus Program Makan Siang dan Susu GratisDosen Ilmu Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno memandang perlu kementerian khusus yang mengurus program Makan Siang dan Susu Gratis oleh Prabowo-Gibran.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 05:33:17