Calon presiden dari Partai Republik Donald Trump memenangkan pemilu Amerika Serikat (AS).
- Calon presiden dari Partai Republik Donald Trump memenangkan pemilu Amerika Serikat , 5 November. Kemenangan Trump dipastikan setelah dirinya meraup 277 suara electoral, Rabu sekitar pukul 5.30 waktu setempat atau 17.30 WIB.
Ia mengalahkan capres dari Partai Demokrat Kamala Harris, yang tertinggal dengan 224 suara. Batas electoral vote di AS sendiri adalah 270 suara.Trump juga memenangkan popular vote, di mana ia berhasil mengumpulkan 70.871.620 suara . Sementara Kamala mengumpulkan 65.963.074 suara . Suara Trump melampai 270 setelah ia mengamankan negara bagian penentu kemenangan, swing state, Wisconsin dengan 49% kemenangan. Ia unggul di semua swing states, termasuk Arizona, Michigan, Nevada, Georgia, Nort Carolina dan Pennsylvania.Trump sendiri sebenarnya sudah mendeklarasikan kemenangan saat saat suara electoral-nya mencapai 267, dini hari.Trump adalah presiden pertama dalam lebih dari satu abad sejarah AS, yang memenangkan masa jabatan kedua secara tidak berturut-turut.
Ia juga satu-satunya orang yang terpilih terdakwa yang dinyatakan bersalah yang melaju ke kursi kepresidenan. Pria 78 tahun itu akan menghadapi hukuman di pengadilan New York atas penipuan pada tanggal 26 November. Sementara itu, mata uang AS, dolar AS, melonjak dan bitcoin mencapai rekor tertinggi karena kemenangan Trump. Sementara sebagian besar pasar ekuitas AS menguat.
Kamala Harris Pilpres As Pemilu As Partai Demokrat Partai Republik
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Donald Trump Tuduh Taiwan Pencuri, Tebar Ancaman Jika MenangCalon sekaligus mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuduh Taiwan mencuri bisnis chip Amerika.
Baca lebih lajut »
Donald Trump Sebut Para Migran yang Membunuh Memiliki Gen Buruk: Sekarang Mereka Hidup Bahagia di Amerika!Isu imigrasi telah menjadi bagian sentral dari kampanye 2024 Trump,
Baca lebih lajut »
Gara-gara Israel Serang Jalur Gaza, Warga Keturunan Arab-Amerika Pilih Donald Trump, Alasannya MenohokHal tersebut terungkap usai survei terbaru keluar Pilpres AS yang mempertemukan Donald Trump dan Kamala Harris (Wakil Presiden AS sekarang).
Baca lebih lajut »
Para Pemimpin Ekonomi Dunia Khawatir Donald Trump jadi Presiden Amerika Lagi, Kenapa?Banyak yang merasa khawatir atas ketidakpastian tinggi tentang siapa yang akan memimpin, serta kebijakan yang akan diambil,
Baca lebih lajut »
Siapa Yang Didukung Orang Yahudi di Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris Atau Donald Trump?Bahkan, belum lama ini mereka menanam pohon delima kecil di halaman kediaman wakil presiden di Observatorium Angkatan Laut AS. Acara khidmat itu, dan pohon itu sendiri
Baca lebih lajut »
Pakar Pemilu Prediksi Presiden Amerika Serikat 2024, Donald Trump atau Kamala Harris?Pakar pemilu terkenal, Nate Silver, memprediksi tokoh yang akan memenangkan kursi Presiden Amerika Serikat 2024, Donald Trump atau Kamala Harris?
Baca lebih lajut »