TNI Usul Kenaikan Tunjangan Prajurit di Papua dan Wilayah Terpencil

Indonesia Berita Berita

TNI Usul Kenaikan Tunjangan Prajurit di Papua dan Wilayah Terpencil
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 CNNIDdaily
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 63%

Panglima TNI mengusulkan tambahan anggaran untuk menaikkan tunjangan bagi prajurit yang bertugas di Papua dan wilayah terpencil.

Ia mengatakan usulan kenaikan itu telah disampaikan dalam rapat dengan Komisi I DPR beberapa waktu lalu. Menurutnya, anggota DPR merespons positif rencana itu.

"Saya sampaikan kepada DPR sangat kecil sekali, malah dari para anggota DPR 'bapak ajukan masih terlalu kecil, tingkatkan lagi, menjadi tiga kali lipat'. Silahkan wakil rakyat yang menilai, kita ajukan itu," ucapnya. Anggota Komisi I DPR RI yang hadir dalam Latgabma Super Garuda Shield 2023, Hasbi Anshory, mengatakan mendukung rencana kenaikan tunjangan khusus bagi prajurit yang bertugas di Papua dan wilayah terpencil."Pada prinsipnya kita dukung apalagi prajurit di pulau terluar, Papua, risikonya lebih tinggi," kata Hasbi.Dikutip dari Antara, dalam rapat dengan Komisi I beberapa waktu lalu, Yudo juga mengajukan tambahan dukungan anggaran untuk anggaran kontijensi dari pagu anggaran tahun 2024.

Anggaran kontijensi dimaksudkan sebagai anggaran di luar dari anggaran untuk program-program yang sudah direncanakan. Misalnya, untuk pengerahan pasukan TNI dalam penanggulangan bencana alam. Yudo menyebut tambahan untuk anggaran kontijensi sekitar Rp250 miliar, tetapi anggaran tersebut akan dikembalikan ke kas negara apabila tidak digunakan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

CNNIDdaily /  🏆 14. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

TNI: Pembebasan Pilot Susi Air Sandera KKB Papua Belum Bisa DipastikanTNI: Pembebasan Pilot Susi Air Sandera KKB Papua Belum Bisa DipastikanTNI masih berharap KKB pimpinan Egianus Kogoya yang menyandera pilot Susi Air dapat membebaskannya dalam keadaan sehat.
Baca lebih lajut »

Mayjen TNI Izak Pangemanan belum Bisa Pastikan Kapan Pilot Susi Air Bebas dari KKB PapuaMayjen TNI Izak Pangemanan belum Bisa Pastikan Kapan Pilot Susi Air Bebas dari KKB PapuaPangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan sampai saat ini belum bisa dipastikan kapan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens dibebaskan dari sandera.
Baca lebih lajut »

4 Fraksi DPRK Kembali Usul Nama Mantan Sekda Calon PJ Bupati Aceh Tenggara4 Fraksi DPRK Kembali Usul Nama Mantan Sekda Calon PJ Bupati Aceh Tenggara4 Fraksi DPRK Kembali Usul Nama Mantan Sekda Calon PJ Bupati Aceh Tenggara
Baca lebih lajut »

Spesifikasi KRI Tuna-876, Kapal Patroli Cepat TNI AL Dipersenjatai Meriam Kaliber 40 mmSpesifikasi KRI Tuna-876, Kapal Patroli Cepat TNI AL Dipersenjatai Meriam Kaliber 40 mmSetelah diresmikannya KRI Tuna-876 yaitu kapal perang milik TNI Angkatan Laut (TNI AL) dan Ship naming serta Launching KRI Marlin-877 oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali di galangan PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) dan PT Palindo Marine, Batam, (7/9/2023), ini saatnya melihat wajah dua kapal perang TNI AL.
Baca lebih lajut »

Yaqut Usul Pemeriksaan Kesehatan Jemaah Sebelum Lunasi Biaya HajiYaqut Usul Pemeriksaan Kesehatan Jemaah Sebelum Lunasi Biaya HajiYaqut mengusulkan agar skema penetapan terkait istitha'ah atau syarat kemampuan kesehatan bagi para jemaah haji didahulukan sebelum melunasi biaya haji.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 22:33:35