Tentara Nasional Indonesia (TNI) berkomitmen untuk menerapkan penghematan anggaran sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto. Meski anggaran dipangkas, TNI tetap fokus pada profesionalisme dan kesiapan operasional. Penghematan dilakukan secara efisien tanpa mengurangi kualitas dan efektivitas tugas, serta mendorong penggunaan teknologi untuk efisiensi administrasi, pelaporan, dan komunikasi.
TEMPO.CO, Jakarta – Tentara Nasional Indonesia mengikuti arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk penghematan. Kepala Pusat Penerangan TNI Hariyanto menyatakan angkatan bersenjata tetap berkomitmen menjaga profesionalisme walau anggaran harus dipangkas. “Instruksi penghematan ini sudah mulai diterapkan secara bertahap,” kata Hariyanto melalui pesan pendek kepada Tempo pada Rabu, 29 Januari 2025.
Inpres tersebut diteken Prabowo pada 22 Januari 2025. Dalam Inpres Nomor 1 Tahun 2015, Prabowo meminta jajarannya untuk melakukan efisiensi atas anggaran belanja negara Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 306,6 triliun yang terdiri atas anggaran belanja kementerian/lembaga Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 256,1 triliun. Prabowo juga memerintahkan penghematan anggaran transfer ke daerah sebesar Rp 50,5 triliun.
TNI PENGHEMATAN PROPOSAL ANGKOTA KASN PRESIDEN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Prabowo Minta Kepala Daerah Pangkas Perjalanan Dinas 50%, Termasuk Acara SeremonialPresiden Prabowo Subianto mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 terkait penghematan belanja negara.
Baca lebih lajut »
Presiden dan Mantan Presiden AS Akur di Pemakaman Jimmy CarterPresiden, mantan presiden, wakil presiden, dan mantan wakil presiden berkumpul menghormati mendiang Jimmy Carter.
Baca lebih lajut »
Redaksi Kompas Bicara: Presiden Instruksikan Penghematan; Laga Terakhir Hendra/ Ahsan; Sastra untuk Palestina dari Hikmat GumelarThe Source Of Your Daily Enrichment
Baca lebih lajut »
Aturan Baru PDLN: Izin Presiden Wajib, Penghematan AnggaranMenteri Sekretaris Negara menerbitkan aturan baru bagi perjalanan dinas luar negeri (PDLN) bagi seluruh pejabat. Aturan ini mewajibkan izin dari Presiden RI melalui sistem informasi khusus di Kemensetneg dan ditujukan untuk meningkatkan efisiensi anggaran.
Baca lebih lajut »
Penghematan Anggaran Rp 3,6 Triliun: Presiden Prabowo Kurangi Perjalanan Dinas dan SeminarPresiden Prabowo Subianto telah berhasil menghemat anggaran negara sebesar Rp 3,6 triliun melalui pengurangan perjalanan dinas dan seminar. Alokasi anggaran ini dikaji kembali untuk meningkatkan efisiensi pengeluaran APBN.
Baca lebih lajut »
Presiden Perintahkan Penghematan Belanja Negara Rp 306,69 TriliunPresiden RI Prabowo Subianto mengeluarkan Inpres Nomor 1/2025 yang menekankan efisiensi belanja negara dalam APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa penghematan ini bertujuan untuk program pemerintah yang lebih selektif, produktif, dan berdampak langsung.
Baca lebih lajut »