TNI Bantu Perbaiki Mesin Pesawat PNG, Begini Harapan Kabais TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - TNI membantu perbaikan mesin pesawat CASA milik angkatan pertahanan Papua Nugini jenis CT 7-9C.Mesin yang sudah diperbaiki diserahkan oleh Kepala Badan Intelijen Strategis TNI, Letjen TNI Joni Supriyanto kepada Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape di Bandara Internasional Jacksons-Port Moresby, Papua Nugini, Rabu lalu. Penyerahan bantuan dilakukan dalam suatu rangkaian upacara penerimaan resmi.
Joni berharap momentum ini dapat meningkatkan hubungan kerjasama antara TNI dan angkatan pertahanan Papua Nugini dalam memberikan kontribusi perdamaian dan stabilitas keamanan di kawasan.Sementara itu, Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada TNI atas bantuan perbaikan mesin pesawat CASA.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Panglima TNI Bantu Perbaikan Pesawat CASA Milik Angkatan Bersenjata Papua New GuineaPanglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyerahkan bantuan perbaikan mesin pesawat CASA milik Angkatan Bersenjata Papua New Guinea (PNG DF) jenis CT 7-9C di Bandara...
Baca lebih lajut »
Sinergitas TNI-Polri dapat Wujudkan Indonesia Bebas Covid-19 |Republika OnlineSinergitas serius, ekstra, berkelanjutan dilakukan bersama aparat pemerintahan lain.
Baca lebih lajut »
Lihat, Gagahnya Para Prajurit TNI AL yang Dapat Tugas Penting ke AmbalatSejumlah prajurit TNI AL dilepas untuk menjalankan tugas penting ke blok laut Ambalat TNIAL
Baca lebih lajut »
Mengenal KRI Pollux - 935 Alutsista TNI AL Buatan Indonesia, ini KehebatannyaIni KRI Pollux-935, kapal perang terbaru milik TNI Angkatan Laut (TNI AL) produksi dalam negeri. TempoNasional
Baca lebih lajut »
KSAD Andika Geram, Temukan Penyelewengan Dana Pendidikan TNI ADKSAD Andika Perkas menegaskan, seluruh anggota dari Rindam dan Dodiklatpur yang terlibat akan mendapatkan hukuman sesuai aturan TNI AD.
Baca lebih lajut »