'Kita semua berdoa, mudah-mudahan Sinovac, vaksin dari Tiongkok ini efektif, betul-betul cocok dengan virus di Indonesia,' ujar Tito Karnavian. TitoKarnavian vaksincovid Covid19 Sinovac
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, berharap vaksin Covid-19, hasil kerja sama dengan Sinovac Biotech, perusahaan biofarmasi asal Cina, cocok dengan jenis virus corona yang menyebar di Indonesia.'Kita semua berdoa, mudah-mudahan Sinovac, vaksin dari Tiongkok ini efektif, betul-betul cocok dengan virus di Indonesia,' ujar Tito saat mengisi sebuah Webinar yang dipublikasikan oleh Puspen Kemendagri, Rabu, 22 Juli 2020.
'Sedikit sequence beda, ada karakter yang berbeda,' ujar Tito.Saat ini, PT Bio Farma bekerjasama dengan Universitas Padjadjaran dan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan tengah mempersiapkan uji klinis tahap tiga vaksin tersebut.Uji klinis ditargetkan selesai pada Januari 2020 untuk selanjutnya langsung diproduksi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Covid-19: Tambah 1.882, Kasus Covid-19 Jadi 91.751Penambahan 1.882 kasus baru Covid-19 didapat dari pemeriksaan spesimen sebanyak 25.302.
Baca lebih lajut »
BPOM Akan Dampingi Uji Klinis Vaksin COVID-19 Sinovac dari ChinaBPOM akan mendampingi uji klinis vaksin COVID-19 tahap tiga dari China.
Baca lebih lajut »
Inilah Rekam Jejak Sinovac Biotech Produsen Vaksin Covid-19Sinovac Biotech dikenal keberhasilannya membuat vaksin hepatitis A, vaksin influenza H1N1, vaksin flu musiman, vaksin flu burung dan vaksnin flu babi.
Baca lebih lajut »
19 RW di Jakarta Pusat Masuk Kategori Zona Merah Covid-19Per Selasa (21/7/2020), tercatat penambahan kasus sebanyak 441 orang.
Baca lebih lajut »
Tito Karnavian Ungkap Cara Terbaik Perlakukan Jenazah Covid-19Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian mengungkap cara terbaik untuk menangani jenazah pasien positif Covid-19. Cara tersebut akan membuat virus corona yang ada dalam jenazah akan mati. TitoKarnavian Covid19 VirusCorona
Baca lebih lajut »
Jokowi: Kendalikan Covid-19 dan Jaga Ekonomi Tidak mudahOECD menyampaikan ekonomi dunia akan minus 6 persen sampai 7,6 persen.
Baca lebih lajut »