Vanyak pasien dengan keluhan atau gejala ringan yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya maupun di fasilitas yang disediakan atas insiatif lingkungan rumah.
Jakarta, Beritasatu.com
Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro mengatakan, ketersediaan RS rujukan Covid-19 memadai untuk merawat ribuan warga yang terinfeksi. Jumlah tempat tidur saat ini mencapai 27.000, naik drastis dari angka kurang dari 10.000 saat pertama kali Covid-19 dilaporkan di Indonesia di awal Maret 2020.
Menurut Reisa, banyak pasien dengan keluhan atau gejala ringan yang melakukan isolasi mandiri di rumahnya sendiri maupun di fasilitas yang disediakan atas insiatif lingkungan tempat tinggalnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pengusaha Diminta Sediakan Hunian Layak Bagi PekerjaPekerja/buruh dikatakan mempunyai peranan yang sangat penting dalam proses produksi barang dan jasa.
Baca lebih lajut »
IDI Jatim: RS Wajib Perhatikan Keselamatan Tenaga Medis |Republika OnlineSutrisno menyebut saat ini semua RS Rujukan Covid-19 sedang overload.
Baca lebih lajut »
Kemenkes Ajak Rumah Sakit Terlibat Uji Plasma Konvalesn Terkait Covid-19“Kami ingin mengundang seluruh RS rujukan Covid-19 di Indonesia untuk dapat terlibat dan bergabung dalam kegiatan uji klinis ini,'
Baca lebih lajut »
592 RS Ajukan Klaim Biaya Pelayanan Pasien Covid-19Sebanyak 592 dari 1.598 rumah sakit (RS) rujukan covid-19 di Indonesia, hingga Jumat (12/6) telah mengajukan klaim korona untuk diverifikasi BPJS Kesehatan.
Baca lebih lajut »
Ini Daerah di Indonesia dengan Rasio Kematian Covid-19 TertinggiGugus Tugas melaporkan angka kematian akibat Covid-19 di provinsi hingga tingkat kabupaten/kota.
Baca lebih lajut »
Bima Arya Terjunkan 1.167 Orang Detektif COVID-19 di Kota BogorKasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Bogor cenderung bertambah. Mengatasi kondisi ini, Pemkot Bogor menghadirkan pasukan khusus bernama Detektif COVID-19. Bogor VirusCorona
Baca lebih lajut »