Tim Observatorium Bosscha dan BMKG Bandung Gagal Lihat Hilal 1 Syawal TempoTekno
TEMPO.CO, Jakarta - Tim pengamat hilal dari Observatorium Bosscha di Lembang gagal melihat hilal 1 Syawal 1443 Hijriah pada Minggu petang, 1 Mei 2022. Di Subang, tim pengamat hilal dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika juga mengalami hal serupa. Menurut Yusuf, staf peneliti dari Observatorium Bosscha, sejak siang cuaca di Lembang mendung hingga turun hujan pada sore harinya. “Hilal tidak terlihat di sini karena cuaca tidak mendukung,” katanya.
Bulan sabit muda disebutkan berada di ketinggian 4 derajat 3 menit 31 detik di atas ufuk, dengan sudut elongasi 6 derajat 34 menit 45 detik.Sidang Isbat Kementerian Agama kemudian memutuskan 1 Syawal 1443 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Senin, 2 Mei 2022. “Dari 99 titik di 34 provinsi ada yang melaporkan melihat hilal sebagaimana tadi dilaporkan oleh Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah,” kata Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, usai sidang itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tim Rukyatul Hilal UIN Walisongo Amati Hilal di Dua Lokasi |Republika OnlineTim pengamatan hilal UIN Walisongo merukyat hilal Ahad (1/5/2022) sore ini
Baca lebih lajut »
Tim Falakiyah NU melihat hilal di Bukit Condrodipo GresikTim dari Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LFNU) Kabupaten Gresik, Jawa Timur, menyatakan telah melihat hilal pada saat rukyatul hilal ...
Baca lebih lajut »
Arab Saudi Minta Rakyat Pantau Hilal pada Sabtu 30 April 2022Kerajaan Arab Saudi mengajak masyarakat untuk mencari hilal di langit pada Sabtu petang (30/4/2022).
Baca lebih lajut »
Peneliti Imah Noong Gelar Rukyatul Hilal di LembangKEMENAG menunjuk 99 titik yang direncanakan sebagai lokasi rukyatul hilal awal Syawal 1443 H yang dilaksanakan secara serentak pada Minggu (1/5/2022).
Baca lebih lajut »
Tentukan 1 Syawal 1443 H, Lembaga Falakiyah NU Gelar Rukyatul Hilal Hari Ini | Kabar24 - Bisnis.comData hisab dengan metode ilmu falak LF PBNU menunjukkan keadaan hilal sudah berada di atas ufuk dan telah memenuhi kriteria imkanur rukyah, tepatnya + 5 derajat 04 menit dan lama hilal 23 menit 10 detik, dengan markaz Kantor PBNU,
Baca lebih lajut »
Posisi Hilal 1 Syawal pada 1 Mei Kritis, Hanya Aceh Penuhi Kriteria MABIMSKetinggian hilal di Indonesia sudah memenuhi kriteria MABIMS, akan tetapi elongasi antara Bulan-Matahari belum memenuhi kriteria pada 1 Mei petang.
Baca lebih lajut »