Tim investigasi gabungan Korea Selatan (Korsel) akan memanggil Presiden Yoon Suk-yeol yang telah dimakzulkan parlemen pada Rabu (18/12) atas tuduhan ...
Antaranews - Tim investigasi gabungan Korea Selatan akan memanggil Presiden Yoon Suk-yeol yang telah dimakzulkan parlemen pada Rabu atas tuduhan pemberontakan dan penyalahgunaan kekuasaan, menurut sejumlah laporan dari berbagai kantor berita pada Senin .
Tim itu terdiri dari Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi , Kantor Investigasi Nasional , dan kantor pusat investigasi Kementerian Pertahanan Korsel.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Media Korut Soroti Kekacauan Politik Korsel, Sebut Yoon di Ambang KehancuranKorut kecam upaya gagal Presiden Korsel Yoon terapkan darurat militer, sebut picu kekacauan dan kelemahan Korsel.
Baca lebih lajut »
Buntut Umumkan Darurat Militer, Presiden Korsel Yoon Ditetapkan Jadi Tersangka PengkhianatanMeski sudah mencabut darurat militer Korsel, Presiden Korsel Yoon terus jadi sorotan terutama dari kubu oposisi.
Baca lebih lajut »
Pasca Pemakzulan Presiden Korsel, AS Tegaskan Dukungan untuk SeoulPj. Presiden Korsel Han Duck-soo yakinkan sekutu dan pasar usai pemakzulan Presiden Yoon.
Baca lebih lajut »
Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Dicekal di Negara Sendiri, Dilarang ke Luar Negeri!Korsel larang Presiden Yoon ke luar negeri di tengah investigasi upaya darurat militer gagal dan tuduhan pengkhianatan.
Baca lebih lajut »
Kantor Presiden Korsel Digerebek Polisi usai Yoon Suk Yeol Ditetapkan TersangkaPolisi Korea Selatan menggerebek kantor Presiden Yoon Suk Yeol, pada Rabu, 11 Desember 2024
Baca lebih lajut »
Sosok Yoon Suk Yeol, Presiden Korsel yang Dimakzulkan Karena Penyalahgunaan Kekuasaan Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, menghadapi situasi yang sangat berat setelah Majelis Nasional memutuskan untuk memakzulkannya.
Baca lebih lajut »