Lantaran menggunakan data anak-anak di bawah usia 13 tahun tanpa persetujuan orang tua, TikTok dijatuhi denda senilai Rp236,7 miliar karena melanggar undang-undang perlindungan data.
Jakarta - Lembaga pengawas data Inggris Raya Information Commisioner's Office menjatuhkan denda senilai 12,7 juta pound sterling karena melanggar undang-undang perlindungan data,Salah satu pelanggaran TikTok di Inggris Raya adalah menggunakan data anak-anak di bawah usia 13 tahun tanpa persetujuan orang tua, disiarkan Reuters, Rabu. ICO menaksir TikTok mengizinkan sekitar 1,4 juta anak berusia di bawah 13 tahun di Inggris Raya menggunakan platform tersebut pada 2020.
Juru bicara TikTok mengatakan mereka tidak sepakat dengan keputusan ICO, namun, puas karena denda dikurangi dari angka 27 miliar pound sterling ang diajukan ICO tahun lalu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inggris Denda TikTok Rp 237,94 Miliar karena Penyalahgunaan Data PribadiInggris menilai TikTok telah melakukan penyalahgunaan data pribadi.
Baca lebih lajut »
Italia Larang Warga Gunakan Bahasa Inggris, Ada Ancaman DendaItalia membatasi penggunaan bahasa Inggris. Bahkan, warga Italia yang kedapatan menggunakan bahasa Inggris dalam komunikasi resmi diancam denda.
Baca lebih lajut »
Royal Raya Runway 2023, Padukan Modest Fashion dan Sentuhan Etnik NusantaraIndonesia Modest Fashion Desainer menggelar acara Royal Raya Runway 2023 di Sarinah Thamrin, padukan modest dan etnik Nusantara.
Baca lebih lajut »
Koalisi Indonesia Raya Bersatu Disarankan Tidak Ajak PDIP, Ini AlasannyaPenggabungan 2 poros koalisi, Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB, dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR, semakin serius. Pasca, 5 ketua umum partai bertemu.
Baca lebih lajut »
BPS: Harga Gabah dan Beras Turun Karena Panen Raya Sudah Merata |Republika OnlineHasil pengamatan BPS terdapat 29 kota yang alami penurunan harga beras
Baca lebih lajut »