Tiga Perusahaan Dapat Izin Prinsip Bangun IKN
JawaPos.com – Progres pembangunan Ibu Kota Nusantara terus dilaporkan kepada Presiden Joko Widodo. Pada kuarter pertama tahun ini, pengerjaan memasuki tahap land clearing dan land development.
Pada kuarter pertama tahun ini, pihaknya masih berfokus pada konstruksi di lapangan. Kontrak konstruksi yang dibuat Kementerian PUPR sudah ditandatangani. Selain itu, logistik untuk pembangunan telah dimobilisasi. ’’Bisa dilihat-lihat land clearing ya. Land development itu akan kelihatan kita akan meratakan beberapa tempat,” ungkapnya.
Wakil Ketua Otorita IKN Dhony Raharjoe pada kesempatan yang sama menyatakan, ada tiga perusahaan yang sudah mendapat izin prinsip pelaksanaan. Namun, bukan berarti mereka bisa langsung membangun. Sebab, ada berbagai proses teknis yang harus dilalui. Salah satunya adalah feasibility study .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bos IKN Klaim Pembangunan IKN Makin Ngebut di Kuartal I-2023Dia mengatakan, banyak kontrak pekerjaan yang sudah ditandatangani di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca lebih lajut »
Siap-Siap, Pembangunan IKN Bakal Digenjot Kuartal I/2023Kepala Otorita IKN Bambang Susantono memastikan pada kuartal I/2023 proses pembangunan IKN akan digenjot.
Baca lebih lajut »
3 Perusahaan Ini Sudah Kantongi SIPP untuk Bangun Hunian ASN dan Hankam di IKNBambang Susantono menyebutkan 3 perusahaan yang sudah mengantongi SIPP untuk membangun hunian ASN dan Hankam di IKN Nusantara
Baca lebih lajut »
Pembangunan IKN Nusantara, Masyarakat Adat Akan Dapat Kompensasi dan BeasiswaTim ahli IKN Nusantara, Isradi Zainal memastikan bahwa masyarakat adat akan mendapatkan kompensasi maksimal dan dijamin tidak akan dirugikan.
Baca lebih lajut »
Kepala Otorita: Tiga Investor Siap Bangun IKN |Republika OnlineKetiga perusahaan itu sudah mendapatkan izin prinsip pelaksanaan proyek di IKN.
Baca lebih lajut »
Bangun Hunian ASN di IKN, Tiga Investor Siap Gelontorkan Rp 41 TriliunSalah satu dari tiga investor pembangunan hunian ASN dan Hankam di IKN adalah PT Summarecon Agung Tbk.
Baca lebih lajut »