Tiga Karangan Bunga Selamatkan Jakpro untuk Heru Budi Dibuang Petugas Balai Kota

Apa isi karangan bunga misterius yang ditujukan kepada Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono di Balai Kota? TempoMetro

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga karangan bunga dengan pesan “Selamatkan Jakpro” yang ditujukan kepada Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi dibuang petugas. Karangan bunga misterius ini sempat terpampang di halaman pendopo Balai Kota DKI Jakarta.“Udah sejak 11.30 WIB enggak ada,” kata seorang petugas Pamdal yang bertugas di Pendopo, Selasa, 1 November 2022.Menurut keterangaannya, karangan bunga tersebut dibuang atas perintah Heru Budi.

tulis karangan bungan kedua.“PAK HERU & PAK PRAS KAMI BUTUH SOSOK ANDA! tulis karangan bungan ketiga.Sebelum terpasang di halaman pendopo, ketiga karangan bunga tersebut dipindahkan ke depan ruang Loket Penerimaan Surat dan Barang dengan keadaan tertutup.Para pegawai di Balai Kota mengaku tidak tahu kapan karangan bunga tersebut datang. Ketika media meminta pihak loket menunjukkan surat terima, mereka tidak dapat menunjukan dengan alasan tidak ada.

Baca juga: Ketua DPRD DKI Endus Persoalan Serius di Jakpro usai Dapat 3 Karangan Bunga Misterius

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BP BUMD DKI Investigasi Masalah di Jakpro, Prasetyo Edi: Si Cantik Ini Siopo?Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi mempertanyakan maksud kalimat karangan bunga Selamatkan Jakpro.
Baca lebih lajut »

Hyun Bin Bikin Heboh Tiba-Tiba 'Muncul' di Drama 'Curtain Call'Hyun Bin tiba-tiba 'muncul' di episode perdana drama KBS yang berjudul 'Curtain Call'. Seperti apa cuplikan momennya? Intip dalam berita WowKeren berikut ini.
Baca lebih lajut »

Kadishub DKI Sebut Jam Masuk Sekolah di Jakarta Tak Perlu DiubahNamun, ia tidak memberikan detail alasan tidak perlu ada perubahan untuk jam masuk sekolah.
Baca lebih lajut »

DKI Sumbang 1.559, Ini Sebaran 4.707 Kasus Corona RI 1 NovemberPemerintah melaporkan tambahan kasus COVID-19 pada hari ini sebanyak 4.707 kasus. DKI Jakarta menjadi provinsi yang melaporkan penambahan kasus terbanyak.
Baca lebih lajut »