Selama tiga hari berturut-turut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah.
- Selama tiga hari berturut-turut, Indeks Harga Saham Gabungan berakhir di zona merah. Ini terjadi usai IHSG ditutup terpangkas 0,27% ke posisi 6.831,56 pada penutupan perdagangan Kamis .
Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp 14,23 triliun dengan volume transaksi mencapai 42,67 miliar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 812.373 kali. Sebanyak 251 saham menguat, 285 saham melemah, dan 235 sisanya cenderung stagnan.Sementara itu, investor asing tercatat telah melakukan pembelian bersih jumbo sebesar Rp2,98 triliun di seluruh pasar dan sebesar Rp3,86 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tiga Hari ARB, Saham BREN Bikin IHSG Merana!BREN menjadi saham pertama yang berhasil menempati tahta tertinggi kapitalisasi pasar di bursa saham RI.
Baca lebih lajut »
Saham Prajogo Pangestu & Salim Kuasai Bursa, Goyang Dikit Habis IHSGPergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sangat bergantung pada saham-saham konglomerat
Baca lebih lajut »
IHSG Masih Lesu Lanjutkan Tren Koreksi, Intip Potensi Profit dari Saham-saham IniAnalis proyeksikan IHSG masih rawan koreksi karena ikut tergerus imbas penutupan perdagangan kemarin yang masih bermunculan volume penjualan.
Baca lebih lajut »
IHSG Mulai Rebound, Cek Rekomendasi Tiga Saham IniPada perdagangan kemarin IHSG berakhir di posisi 6.921,54, naik 0,34%.
Baca lebih lajut »
IHSG Diproyeksi Rawan Terkoreksi, Intip Saham-saham yang Berpotensi CuanSaham IHSG masih lanjutkan tren koreksi yang terjadi pekan lalu. Analis memperkirakan saham bergerak naik-turun dan menarik dicermati.
Baca lebih lajut »
Saham-saham yang Diproyeksi Menguat saat IHSG Dibayangi Tren KoreksiIHSG masih melemah mengikuti tren koreksi pada perdagangan Kamis (6/6/2024). Meskipun begitu, analis memberikan rekomendasi saham hari ini yang potensial untuk dicermati.
Baca lebih lajut »