Pandemi Covid-19 yang melanda dunia tidak begitu mengganggu kinerja penjualan ekspor pupuk Petrokimia Gresik.
Selasa, 16 Juni 2020 | 20:24 WIB- Petrokimia Gresik mengekspor pupuk NPS ke India sebanyak 50.000 ton. Direktur Pemasaran Petrokimia Gresik Digna Jatiningsih mengatakan ekspor pupuk NPS ke India ini tercatat sebagai rekor terbaru karena terbesar dalam sekali pengiriman. Ekspor ini dilakukan setelah perusahaan memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi domestik sesuai alokasi pemerintah.
Lebih lanjut Digna menjelaskan bahwa ekspor pupuk NPS ini menambah capaian penjualan ekspor Petrokimia Gresik di tahun 2020. Hingga semester I tahun 2020 ini, pihaknya telah mengekspor pupuk sebanyak 253.000 ton, terdiri dari NPS 175.000 ton dan urea 78.000 ton. Negara tujuan ekspor tersebut adalah India dan Meksiko.
Upaya ini, lanjut Digna, adalah bentuk kontribusi perusahaan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, terutama peningkatan kinerja ekspor nasional agar neraca perdagangan tetap surplus. “Selain itu juga untuk menyumbang devisa sekaligus mendorong penguatan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat,” imbuh Digna.
Adapun terkait pengiriman pupuk ekspor yang melibatkan awak kapal asing, Petrokimia Gresik tetap menjalankan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19, termasuk di seluruh pelabuhan Petrokimia Gresik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
9 Pedagang Positif Covid-19, Penutupan Pasar Benjeng Gresik Diperpanjang'Mulai besok akan ditutup sampai batas waktu yang belum ditentukan. Melihat kondisi dan situasi, biasanya 14 hari, tapi dilihat nanti,' kata Suryo.
Baca lebih lajut »
Pasar Benjeng Gresik Ditutup, 14 Pedagang Positif Covid-19 |Republika OnlineKasus ini menjadi klaster baru penyebaran corona di Gresik.
Baca lebih lajut »
Satu Pasien Covid-19 di Pangkalpinang Meninggal Dunia |Republika OnlineJumlah pasien sembuh dari Covid-19 di kota itu mencapai 21 orang dari total 32 orang.
Baca lebih lajut »
Covid-19 Dunia 15 Juni: 7,8 Juta Kasus, 432.909 Meninggal, 3,7 Juta SembuhEnam negara dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi di dunia saat ini adalah AS, Brasil, Rusia, India, Inggris dan Spanyol....
Baca lebih lajut »
Dua Dokter PDP Covid-19 di Jawa Timur Meninggal DuniaBerdasarkan data IDI hingga Jumat (12/6) lalu, telah ada 35 dokter yang meninggal karena terinfeksi Covid-19 maupun terindikasi virus tersebut.
Baca lebih lajut »
Dalam Satu Hari, 64 Orang Meninggal Dunia akibat Covid-19Dari data akumulasi selama satu hari, 14 Juni sampai dengan 15 Juni 2020, penambahan kasus meninggal sebanyak 64 orang....
Baca lebih lajut »