Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand berencana mengeluarkan 600 juta baht atau sekitar Rp258 miliar untuk mempromosikan pariwisata Negeri Gajah Putih.
Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand, Sudawan Wangsuphakijkosol, mengungkapkan bahwa usulan anggaran ini akan dialokasikan kepada Otoritas Pariwisata Thailand untuk promosi, mulai dari kuartal keempat tahun ini hingga kuartal pertama tahun depan.
"Sisanya, digunakan sebagai dedikasi untuk kampanye domestik bertajuk"The Link Local to Global" yang ditujukan untuk meningkatan perjalanan lintas wilayah," kata Sudawan, seperti dilansir dari
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenparekraf ingatkan pelaku pariwisata akan pentingnya 'kolaboraksi'Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) kembali mengingatkan para pelaku pariwisata akan ...
Baca lebih lajut »
Membentuk SDM berkecakapan khusus sambut pariwisata berkelanjutanPariwisata sudah menjadi salah satu sektor yang mampu menopang aktivitas global karena dapat memberi efek berantai (multiplier effect) bagi masyarakat, ...
Baca lebih lajut »
Jika Duit Judi Online Rp 200 Triliun buat Beli Rumah, Dapat Berapa Unit?Dengan harga rumah subsidi Rp 162 juta, dana transaksi judi online bisa membuat 2,4 juta orang memiliki tempat tinggal.
Baca lebih lajut »
Kota Digital, Pembelajaran Digital, dan Pariwisata Budaya, Tiga Sepilin untuk Masa Depan PayakumbuhBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Kadin Surakarta kembangkan pariwisata daerah melalui kereta apiKamar Dagang dan Industri (Kadin) Surakarta, Jawa Tengah berkomitmen mengembangkan pariwisata daerah melalui keberadaan Kereta Api (KA) Wisata dengan ...
Baca lebih lajut »
Mahfud Respons Isu Pembubaran NasDem Buntut Dugaan Aliran Duit SYLMenko Polhukam Mahfud MD meyakini Partai NasDem tak akan dibubarkan dalam waktu dekat meski terbukti terima uang dari Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca lebih lajut »