Kejati NTT mengungkap modus korupsi pengadaan cadangan beras senilai Rp 10,7 miliar dengan tersangka Kepala Cabang Perum Bulog Sumba Timur, Zulkarnaen.
Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur mengungkap modus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan cadangan beras pemerintah senilai Rp 10,7 miliar. Kasus itu menyeret Kepala Cabang Perum Bulog Waingapu, Sumba Timur , Zulkarnaen, sebagai tersangka.
"Hasil pemeriksaannya kami temukan ada selisih antara catatan di aplikasi ERP dan persedian beras di gudang penampungan," ungkap Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati NTT Anak Agung Raka Putra Dharmana kepadaRaka Putra menjelaskan Perum Bulog Cabang Waingapu awalnya mendapat jatah beras premium sebanyak 3.600 ton dari pemerintah pusat. Dalam pelaksanaannya, Zulkarnaen mengeluarkan ketersediaan beras SPHP menggunakan nota yang dibuat secara manual.
"Sehingga hasil penjualan itu tidak disetorkan ke rekening penampung SPHP Kantor Cabang Waingapu, tapi disimpan di dalam brankas, laci, dan ruang kerjanya," imbuh Raka Putra.Raka Putra tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam kasus tersebut. Dari belasan saksi yang diperiksa, 12 orang di antaranya adalah pegawai Perum Bulog dan empat lainnya dari mitra kerja.Zulkarnaen ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejati NTT pada Kamis .
"Jadi, kalau dikalikan dengan harga per kilogram yaitu Rp 10.250, maka ditemukan kerugian negara sebesar Rp 10,7 miliar lebih," pungkas Raka Putra.
Sumba Timur Bulog Sumba Timur Korupsi Beras Berita Ntt
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Korupsi Pengadaan Beras Rp 10,7 Miliar, Kepala Bulog Sumba Timur Tersangka!Kepala Cabang Perum Bulog Waingapu, Sumba Timur, Zulkarnaen, ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan cadangan beras senilai Rp 10,7 miliar.
Baca lebih lajut »
Korupsi Beras Bulog Rp10,7 M, Kepala Cabang Bulog Waingapu NTT Ditahan JaksaMANTAN Kepala Cabang Bulog di Waingapu Kabupaten Sumba Timur berinisial Z ditahan penyidik Kejaksaan Tinggi NTT karena diduga terlibat korupsi beras Bulog yang merugikan negara Rp107 M
Baca lebih lajut »
Baksos di Sumba Timur, Mensos Risma Libatkan 47 Tenaga Medis untuk Urus ODGJMensos Risma menceritakan, ia mengunjungi Sumba Timur karena merespon kisah seorang anak yang sakit dan nenek yang merawatnya meninggal.
Baca lebih lajut »
Baksos di Sumba Timur, Mensos Risma Dorong Masyarakat dan Pendamping Tingkatkan KepedulianMensos Risma menceritakan, kunjungannya ke Sumba Timur karena merespons kisah seorang anak yang sakit dan nenek yang merawatnya meninggal.
Baca lebih lajut »
Kemensos gelar bakti sosial bagi masyarakat Kabupaten Sumba TimurKementerian Sosial (Kemensos) bekerja sama dengan Yayasan Bakti Luhur, Yayasan Cendana, RSUD Umbu Rara Mehang dan Puskesmas Lewa mengadakan bakti sosial ...
Baca lebih lajut »
Astra gelar pembinaan SDM pendidik di Sumba TimurAstra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D Ruslim (YPA-MDR) menggelar program pembinaan sumber daya manusia (SDM) yang menyasar tenaga pendidik ...
Baca lebih lajut »