Sejumlah pejabat ramai-ramai datang ke KPK untuk mengklarifikasi kekayaannya
Peneliti Psikologi Sosial dari Prancis, Risa Permanadeli mengatakan siapa saja bisa menyampaikan klarifikasi, namun data dan fakta yang terungkap bisa saja berbeda. Risa menambahkan, belum ada sistem yang mengendalikan tindakan pamer harta yang dilakukan para pejabat negara.
Sebelumnya Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto, Kepala Bea dan Cukai Makassar Andhi Pramono, hingga Mantan Kepala BPN Jaktim Sudarman Harjasaputra datang ke gedung merah putih KPK, untuk menyampaikan klarifikasi terkait kekayaan dan gaya hidup mewahnya setelah viral di media sosial. Saksikan dialog Rosianna Silalahi bersama peneliti psikologi sosial Doktor Risa Permanadeli. Simak dalam ROSI eps. Pamer Harta Pejabat Negara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Terungkap! Ternyata Ini Alasan Karyawan Lebih Suka WFHempat dampak positif bekerja dari rumah (Workd from home) bagi karyawan
Baca lebih lajut »
Kata-kata Inspiratif Member BTS untuk Bangkitkan Suasana HatiMulai dari RM hingga J-Hope, inilah kumpulan kata-kata bijak para anggota BTS yang dapat membangkitkan suasana hati kita.
Baca lebih lajut »
20 Kata-Kata Bijak Rocky Balboa yang Menginspirasi Semua OrangDi balik sosoknya yang tangguh, Rocky Balboa ternyata kerap memberikan kata-kata bijak yang menarik untuk Anda pahami
Baca lebih lajut »
Kata-Kata Buat Pacar LDR, Gombalan Buat Meleleh DoiLong distance relationship (LDR) atau hubungan jarak jauh merupakan hubungan yang sulit dihadapi. Jarak yang jauh mungkin dapat berpengaruh pada tingkat kepercayaan dalam sebuah hubungan.
Baca lebih lajut »
Apakah Berbohong Membatalkan Puasa Ramadan? Ini Kata UlamaBerikut ini penjelasan terkait dengan berbohong di tengah puasa Ramadan.
Baca lebih lajut »
Tak Ada Wakil Indonesia Tembus Final Swiss Open 2023, Ini Kata Rionny MainakyDua wakil Indonesia yang berhasil menembus semifinal Swiss Open 2023, Gregoria Mariska Tunjung, dan Apriyani / Fadia gagal lolos ke final.
Baca lebih lajut »