Terlantar Akibat Cuaca Buruk, Ratusan Penumpang Kapal di Sumenep Akhirnya Bernapas Lega penumpangkapalterlantar
jatim.jpnn.com, SUMENEP - Ratusan penumpang terlantar asal Kepulauan Sumenep, Madura yang tertahan di Pelabuhan Kalianget akibat cuaca buruk akhirnya bisa melanjutkan perjalanan.
"Ada 173 orang penumpang asal Kepulauan Sumenep untuk tujuan Kangean dan Pulau Sapeken yang diberangkatkan," kata Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti. Pihaknya melibatkan 54 personel untuk membantu mengamankan pemberangkatan agar penumpang tertib dan mencegah hal-hal tak diinginkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tertahan 2 Pekan Akibat Cuaca Ekstrem, Penumpang di Pelabuhan Kalianget Diberangkatkan - tvOneRatusan penumpang akhirnya dapat menyeberang kembali, setelah sebelumnya tertahan di Pelabuhan Kalianget Sumenep yang ditutup 2 pekan akibat cuaca buruk. - tvOne
Baca lebih lajut »
Grobogan Jawa Tengah Diterjang Banjir Bandang dan Tanah Longsor |Republika OnlinePuluhan rumah terendam air akibat cuaca ekstrem.
Baca lebih lajut »
Pelabuhan Gilimanuk Ditutup Lagi, Kendaraan Dikeluarkan dari KapalAkibat cuaca buruk karena angin kencang serta gelombang tinggi, aktivitas penyeberangan di Selat Bali kembali ditutup. Via: detikBali
Baca lebih lajut »
Subsidi dari Pemerintah untuk Penerbangan Jember–Sumenep - JawaPos.comAktivitas penerbangan Bandara Notohadinegoro Jember bakal bertambah. Setelah rute Jember–Surabaya PP beroperasi, dalam waktu dekat rute baru akan dibuka.
Baca lebih lajut »
Beredar Video Istri Polisi Polres Sumenep Ngaku Ditelantarkan SuaminyaSeorang istri polisi mengaku telah ditelantarkan suaminya yang berdinas di Polres Sumenep. Pengakuan itu dikatakannya dalam sebuah video yang viral.
Baca lebih lajut »
Diduga Menjadi Korban Penipuan, 15 Jemaah Umroh Asal Aceh Barat Terlantar di BogorSebanyak 15 calon jemaah umroh asal Aceh Barat sudah satu bulan lebih terlantar di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat karena diduga menjadi korban penipuan.
Baca lebih lajut »