Familiar dengan para bintang film horror era 2000-an seperti Marcella Zalianty? Begini kehidupan 5 artis ini sekarang
JAKARTA - Sejumlah artis sempat terkenal sebagai bintang film horor era 2000-an. Setelah belasan tahun berlalu, tentu telah terjadi perubahan terhadap sejumlah bintang film horor tersebut.
Ada yang tetap aktif berkarir, vakum dari dunia hiburan, hingga tinggal di luar negeri. Seperti apa kehidupan mereka sekarang? Berikut kabar bintang film horor era 2000-an seperti dikutip dari Instagram, Rabu . Marcella Zalianty adalah artis yang juga terkenal berkat sejumlah perannya dalam film horor. Seperti halnya Tusuk Jelangkung , sekuel dari film Jelangkung yang menuai sukses besar.
Kini ia dikenal sebagai artis senior dengan sejumlah peran yang sesuai dengan statusnya saat ini yakni seorang ibu. Adapun Marcella juga aktif sejumlah kegiatan sosial dalam rangka memperkenalkan budaya hingga lingkungan.Pada awal tahun 2000-an, nama Sheila Marcia melejit berkat perannya dalam film horor Hantu Jeruk Purut . Film itu berhasil meraih lebih dari 700 ribu penonton di bioskop.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kasus Oknum Politisi & Pejabat Perkosa 4 Siswi SMA, Begini Reaksi Gus JazilAnggota Komisi III DPR Jazilul Fawaid meminta polisi profesional mengusut kasus oknum politisi dan pejabat perkosa 4 siswi SMA di Jayapura, Papua. PejabatPerkosa4Siswi
Baca lebih lajut »
Dituding Sebagai Model Majalah Dewasa, Marlina Octoria Bilang BeginiMarlina Octoria menanggapi soal dirinya yang disebut sebagai mantan model majalah dewasa. MarlinaOctoria
Baca lebih lajut »
Selesaikan Sengketa Lahan di Labuan Bajo, Begini Saran Wamen Surya TjandraPenyelesaian permasalahan tanah di Labuan Bajo harus sampai tuntas karena berdampak pada pembangunan dan investasi di wilayah tersebut. SuryaTjandra
Baca lebih lajut »
Toko Bersejarah sang Ibu Berhenti Beroperasi, Ernest Prakasa Bilang BeginiMeski berat, Ernest Prakasa berusaha menerima kenyataan bahwa toko milik keluarga yang bersejarah itu harus ditutup. Ernest Prakasa menyampaikan kabar tak menyenangkan...
Baca lebih lajut »