Organisasi buruh belum mengambil keputusan apakah akan tetap menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran menolak omnibus law RUU Cipta Kerja pada 30 April
Tiga organisasi kelompok buruh masih menunggu sikap Presiden Joko Widodo.
Oleh karena itu, menurut Andi, saat ini kelompok buruh masih menunggu sikap resmi Presiden atas masukan yang telah diberikan."Kita menunggu pengumuman presiden dulu. Kami sudah mengerti apa yang akan disampaikan, tapi biar Presiden yang akan menyampaikan, kemungkinan besok akan disampaikan mengenai omnibus law," kata Andi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah Diminta Serius Sikapi Rencana Aksi Buruh |Republika OnlineBuruh berencana melakukan aksi unjuk rasa pada 30 April 2020.
Baca lebih lajut »
Unjuk Rasa May Day, Polda Metro Jaya Tegaskan Takkan Keluarkan IzinUnjuk rasa memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day pada 1 Mei 2020 di Jakarta dan sekitarnya dipastikan tidak akan memeroleh izin terkait PSBB.
Baca lebih lajut »
Harga Ayam Turun Akibat Corona, Peternak Minta Pemda Turun TanganPeternak di Yogyakarta menggelar unjuk rasa terkait turunnya harga ayam.
Baca lebih lajut »
Donald Trump Curiga Virus Corona Lahir di Lab Wuhan, WHO Langsung Pasang BadanWHO kembali membela Tiongkok dari tudingan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait wabah virus corona Viruscorona
Baca lebih lajut »
Polda Metro Jaya tidak akan keluarkan izin unjuk rasa May DayPolda Metro Jaya memastikan tidak akan mengeluarkan izin untuk aksi unjuk rasa memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day pada 1 Mei 2020 di ...
Baca lebih lajut »
Rencana Aksi Buruh Peringati May Day Saat Wabah Covid-19 dan Respons PolisiBuruh berencana menggelar aksi unjuk rasa pada 30 April mendatang di Gedung DPR RI dan Kantor Menko Perekonomian RI.
Baca lebih lajut »