Terkait Dugaan Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Mantan Ketua DPD PSI Jakbar

Indonesia Berita Berita

Terkait Dugaan Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Mantan Ketua DPD PSI Jakbar
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 VIVAcoid
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 90%

Seorang wanita berinisial W (29) diduga dilecehkan oleh mantan Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Barat, Anthony Norman Lianto. Saat ini, kasusnya telah

Seorang wanita berinisial W diduga dilecehkan oleh mantan Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia Jakarta Barat Anthony Norman Lianto, dan kini kasusnya telah dilakukan penyelidikan atas kasus tersebut"Yang jelas terlapornya adalah Saudara AN, itu sudah ditangani oleh Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, mohon waktu,” kata Ade Ary di Jakarta pada Senin, 1 April 2024.

W pun menyebutkan dirinya telah diterima kerja sebagai buzzer PSI. W kemudian mengaku dipanggil pelaku untuk urusan pekerjaan. Oleh pelaku, W malah dibawa ke sebuah kamar terkunci dan aksi kekerasan seksual pun terjadi didalam kamar. Selanjutnya, laporan tersebut saat ini tengah diselidiki oleh penyidik."Sedang dilakukan pendalaman oleh penyidik. Mohon waktu penyidik masih bekerja," ujarnya.

Elva menegaskan pihak DPW PSI Jakarta memproses kasus tersebut secara internal, karena partai tidak mentoleransi segala bentuk pelecehan seksual. Polresta Bogor Kota, mengungkap detik-detik dan penyebab pembunuhan Nurul Azmi atau NA oleh Reyza Maulana atau RM . Pelaku marah ajakan rujuk ditolak PT Pertamina memutuskan untuk tidak merubah harga jual BBM non subsidi atau jenis bahan bakar umum , pada April 2024.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

VIVAcoid /  🏆 3. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Nasib Ketua DPD PSI Jakbar seusai Dilaporkan Kasus Rudapaksa, Terancam Dipecat dari PSINasib Ketua DPD PSI Jakbar seusai Dilaporkan Kasus Rudapaksa, Terancam Dipecat dari PSIUsai dugaan pelecehan seksual yang dilakukannya viral di media sosial, ANL langsung menyatakan mundur dari jabatan Ketua DPD PSI Jakarta Barat.
Baca lebih lajut »

Elva Farhi: Diduga Terkait Kekerasan Seksual, Ketua DPD PSI Anthony Norman Lianto MundurElva Farhi: Diduga Terkait Kekerasan Seksual, Ketua DPD PSI Anthony Norman Lianto MundurPSI berkomitmen mendukung korban dalam proses pemulihan dan mendukung upaya pencegahan kasus kekerasan seksual.
Baca lebih lajut »

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual yang Dilakukan Eks Ketua DPD PSI JakbarPolisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual yang Dilakukan Eks Ketua DPD PSI JakbarPolda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan mantan Ketua DPD PSI Jakarta Barat Anthony Norman Lianto.
Baca lebih lajut »

Tangis Histeris Buzzer Wanita Diduga Diperkosa Ketua DPD PSI Jakbar, Dipaksa Teken Surat PernyataanTangis Histeris Buzzer Wanita Diduga Diperkosa Ketua DPD PSI Jakbar, Dipaksa Teken Surat PernyataanWanita berinisial W menangis histeris karena ketakutan mendapat intimidasi setelah diduga diperkosa oleh Ketua DPD PSI Jakbar Anthony Norman Lianto.
Baca lebih lajut »

Pengakuan Buzzer Wanita yang Diperkosa Ketua DPD PSI Jakbar, Dijanjikan akan Dinafkahi Tiap BulanPengakuan Buzzer Wanita yang Diperkosa Ketua DPD PSI Jakbar, Dijanjikan akan Dinafkahi Tiap BulanKetua DPD PSI Jakbar Anthony Norman Lianto disebut melakukan sejumlah upaya untuk membujuk wanita berinisial W agar tidak membongkar kasus dugaan pemerkosaan.
Baca lebih lajut »

Laporan Masuk 10 Januari 2024, Polisi Masih Dalami Dugaan Pemerkosaan Eks Ketua DPD PSI JakbarLaporan Masuk 10 Januari 2024, Polisi Masih Dalami Dugaan Pemerkosaan Eks Ketua DPD PSI JakbarLaporan WS (29) korban pemerkosaan oleh Anthony Norman Lianto, eks Ketua DPD PSI Jakarta Barat sudah masuk sejak 10 Januari 2024 di Polda Metro Jaya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 06:11:01