Momen itu, kata dai asal Riau tersebut, diraskannya seakan mendekati ajal. Ia sampai-sampai menuliskan surat wasiat ditujukan langsung ke anaknya.
Liputan6.com, Jakarta Pendakwah kondang ustaz Abdul Somad mengaku terindikasi punya gejala terinfeksi Covid-19. Salah satu gejala yang ia rasakan adalah kehilangan indra penciumannya. Menurut dai yang kerap dipanggil UAS ini penciumannya hilang bahkan saat mencium buah durian.
UAS tidak bisa memastikan apakah dirinya terinfeksi Covid-19 atau tidak. Pasalnya saat dirinya bergejala ia sungkan untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan. "Saya ambil kertas, saya tulis pesan, 'wahai anakku kalau aku mati jangan kau ke dukun, kau mesti mentauhidkan Allah. Kau kirim aku Al Fatiha, kau doakan aku, kau mesti sekolah masuk pesantren menghafal Al Quran', karena saya sangka pada hari kesembilan, kesepuluh nafas sudah pendek sekali," tutur UAS.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Sampaikan Duka Cita Mendalam ke Korban Pandemi Covid-19 yang MeninggalJokowi mendoakan agar semua masyarakat yang kini sedang terpapar Covid-19 segera pulih kembali.
Baca lebih lajut »
Pria Lebih Mungkin Terkena Covid-19 Gejala Parah, Ini PenyebabnyaMengenai kaitan pria yang lebih mungkin menderita Covid-19 tersebut, dibuktikan dengan dari data Tahun 2020 lalu, jumlah presentasi pria lebih besar dibandingkan perempuan sekitar 59 persen - Tren
Baca lebih lajut »
Ini Lokasi Permakaman Jenazah Bupati BekasiBupati Bekasi Eka Supria Atmaja meninggal dunia pada Minggu (11/7) malam akibat terpapar Covid-19. bupatibekasimeninggaldunia
Baca lebih lajut »
Sebanyak 6.100 pasien COVID-19 dirawat di RSDC Wisma Atlet KemayoranSebanyak 6.100 pasien terkonfirmasi positif terpapar COVID-19 masih dirawat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta hingga ...
Baca lebih lajut »
AS Bantu 3 Juta Dosis Vaksin, Dubes: Tak Ada yang Bisa Sendirian Lawan Covid-19Amerika Serikat berkomitmen untuk melindungi nyawa orang-orang di Indonesia dengan bermitra dengan pemerintah dan masyarakat Indonesia.
Baca lebih lajut »